Longsor di Palopo, 200 Keluarga Terisolir
Runtuhnya permukaan tanah di tebing gunung akibat tergerus air memicu terjadinya bencana longsor di kota Palopo, Sulawesi Selatan. Akibat longsor tersebut, dua kecamatan di Kabupaten Luwu terisolasi.
Ruas jalan utama menuju Kabupaten Luwu pun tertutup material longsor. Akibatnya, warga tidak bisa melintas. Sepeda motor warga yang ingin melintas terpaksa harus digotong ramai-ramai dengan membayar Rp10 ribu per motor.Longsor menyebabkan 200 kepala keluarga di Kilometer 9 Desa Siguntu terisolasi. Demikian dua kecamatan di Kabupaten Luwu juga terisolasi.
Jalur tertutup longsor merupakan jalur utama warga Kecamatan Bastem. Suplai bahan kebutuhan ke daerah longsor hanya bisa melalui jalur Latuppa. Guna membuka akses jalan, alat berat milik perusahaan tambang nikel PT. Vale dikerahkan ke lokasi membersihkan material longsoran.
Selain longsor yang terjadi Senin malam tadi, akses jalan antara Kecamatan Wasuponda dan Malili, sempat terganggu akibat pohon tumbang yang menutupi badan jalan, menyusul hujan deras disertai angin kencang. (HAN)
