Palu Defisit Listrik
Palu, Indonesiatimur- Pasokan daya listrik di Palu, Sulawesi Tengah, defisit sebesar 14,3 MW (megawatt) karena pasokan dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berkurang. Akibatnya, PLN setempat harus melakukan pemadaman bergilir.
Manager PT PLN Palu, Susoro, Sabtu (11/5), mengatakan, sudah tiga hari PLTU yang menggunakan batu bara sebagai sumber tenaganya hanya mampu mensuplai daya ke PLN sebesar 17 MW dari total kemampuan 30 MW.
Ia mengatakan, dalam kondisi normal, PLTU milik PT Pusaka Jaya Palu Power (PJPP) tersebut rata-rata mendistribusikan daya ke PLN berkisar 24 MW.
Suroso tidak tahu penyebab berkurangnya suplai itu tetapi menyebutkan bahwa akibat menurunnya pasokan daya, PLN terpaksa memberlakukan pemadaman bergilir sampai batas waktu yang belum diketahui. Pemadaman akan berakhir jika suplai daya dari PLTU kembali normal.
Kapasitas terpasang daya listrik untuk Palu sekitar 105 MW. Itu sudah mencakup pembangkit yang disewa PLN dari pihak swasta.
Saat ini tercatat ada 255 ribu pelanggan PLN Palu yang tersebar di empat wilayah, yaitu Sigi, Donggala, Parigi Moutong, dan Kota Palu. (AWH)
