Budaya Sulawesi Tenggara 

Di Pelosok Desa Raoda Kolaka Utara, Ada “Kampung Inggris”

[ilustrasi]
[ilustrasi]
Kolaka – Jika sebelumnya Pare, Kediri Jawa Timur yang terkenal memiliki “Kampung Inggris”, kini beberapa daerah juga mencoba mengusungnya. Salah satunya adalah Desa Raoda yang berada di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara. Bahkan pihak pemda Kolaka Utara sendiri telah menjadikan wilayah tersebut sebagai desa wisata.

Desa yang terletak di perbukitan Kolaka Utara ini memiliki sejumlah keunggulan dari desa yang lain. Di desa ini diterapkan pendidikan dasar bahasa Inggris, namun tanpa menghilangkan kebudayaan lokal yang ada.

Meskipun berada di pedesaan terpencil namun bukan berarti mereka tidak mampu membangun ide kreatif. Terbukti di perkampungan ini ada perkampungan Bahasa Inggris yang di kelola oleh seorang pemuda bernama Akbar.

Berawal dari empati kepedulian untuk meningkatkan peningkatan kualitas SDM, akbar bersama rekan-rekannya sejak 2012 menjadi tenaga pengajar SD dan SMP di Desa Raoda secara sukarela.

“Komitmen kami dengan Kepala Desa Raoda, yaitu menjadikan Desa Raoda sebagai perkampungan bahasa Inggris. Kegiatan belajar dan mengajar, didukung sepenuhnya oleh kepala desa,” kata Akbar sebagaimana dilansir kolutkab.go.id, beberapa waktu lalu.

Bahkan, menurut Akbar, kepala desa telah membebaskan lahan untuk dijadikan pusat pembelajaran pengembangan bahasa Inggris.

“Kepala desa mendukung penuh dari mulai fasilitas dan perlengkapan pengajaran telah diberikan sehingga kami dengan semangat memberikan pelajaran,” ungkap Akbar.

Jika anda berkunjung kesana, di sepanjang jalan di Desa Raoda terlihat tulisan-tulisan yang berbahasa Ingris, selain itu di pohon-pohon ditempel juga kosakata dengan menggunakan bahasa inggris.

Setiap minggu, Akbar, Alea, Kamal, Rira dan widar selaku pengelola perkampungan rela mendaki gunung demi mengembangkan bahasa Inggris di desa tersebut.

“Target kami setidaknya ada tiga desa di tahun ini yang mulai aktif diberikan pembelajaran bahasa Inggris,” terangnya. (as)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.