KPU Sultra Tak Mau Gelar Pilkada Kalau Tak Ada Anggaran

[foto: int]
[foto: int]
Kendari – Rencananya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di 10 kabupaten tahun ini. Akan tetapi, kini persoalan anggaran tengah menghantui persiapan pelaksanaan Pilkada tersebut.

Ketua KPU Sultra, Hidayatullah mengungkapkan bahwa pihaknya tidak mau ambil resiko dengan tetap menggelar Pilkada jika memang tidak ada anggarannya.

“Kalau anggaran Pilkada tidak ada atau dianggarkan tapi kurang, lebih baik tidak usah dilaksanakan,” ucapnya seperti dilansir kendarinews.com, Rabu, 18/02.

Menurut Hidayatullah, apabila dipaksakan, maka pada akhirnya akan membahayakan kualitas pelaksanaan Pilkada.

“Pastinya KPU lagi yang bakal jadi sasaran, kalau itu terjadi,” sambungnya.

Lebih lanjut, Hidayatullah menjelaskan dari 10 kabupaten yang bakal menggelar Pilkada, baru Buton Utara, anggarannya dinilai cukup yakni Rp 13 miliar.

“Sementara kabupaten lain, Konsel, Muna, Koltim dan Konkep sudah dianggarkan tapi masih kurang. Bahkan Muna Barat, Buton Tengah dan Buton Selatan, plus dua kabupaten tambahan, Wakatobi dan Konawe Utara belum dianggarkan,” jelasnya.

Hidayatullah menegaskan, seharusnya itu menjadi domain Kemeterian Dalam Negeri (Kemendagri) karena peraturan KPU, tidak mengatur persoalan seperti itu.

“Harus ada regulasi atau petunjuk Kemendagri soal mekanisme penganggaran itu,” tegasnya. (as)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.