Daerah Lingkungan Maluku 

Akhirnya, Gubernur Maluku Tutup Penambangan Gunung Botak

Gunung Botak, Buru, Maluku
Gunung Botak, Buru, Maluku

Ambon – Selama ini, penambangan emas di Gunung Botak, Kecamatan Wamsaid, kabupaten Pulau Buru, Provinsi Maluku menarik perhatian dunia. Betapa tidak, penambangan yang dilakukan secara tradisional oleh warga-warga sekitar ataupun pendatang ini telah banyak mengundang masalah.

“Lokasi tambang Gunung Botak akan ditutup pekan depan,” kata Gubernur Maluku Said Assagaff, di Ambon, seperti dilansir Antara, 02/09.

Gubernur Said menegaskan, setelah ditutup areal penambangan emas ilegal di kawasan Gunung tersebut tidak boleh lagi ada aktivitas penambangan.

“Setelah tutup tidak ada lagi aktivitas penambangan,” tegasnya.

Gubernur dijadwalkan akan berkunjung ke lokasi tambang emas tersebut bersama Pangdam Pattimura, Mayjen TNI. Dony Monardo, Kapolda Maluku Brigjen Murad Ismail, serta instansi teknis terkait.

“Saya akan ke Gunung Botak untuk berbicara dengan masyarakat, pemilik lahan, tokoh adat serta para penambang, sekaligus menyosialisasi rencana penutupannya,” terang Gubernur.

Selama ditutup, kata dia, lokasi pertambangan emas tersebut dijaga ketat oleh aparat keamanan baik TNI dan Polri. Aparat keamanan juga akan bertindak tegas terhadap siapa pun yang mencoba memasuki areal Gunung Botak.

Diketahui, lokasi tambang ini sering menimbulkan konflik antarpara penambang maupun dengan masyarakat adat setempat hingga menimbulkan korban jiwa. Penutupan ini juga dilakukan berdasarkan intruksi Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Pulau Buru, 7 Mei 2015 lalu. (aK)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.