Budaya Nusa Tenggara Timur 

3 Kabupaten di NTT Gelar Festival Budaya ‘Lamaholot’

[foto: int]
[foto: int]
Lembata – Masyarakat Lamaholot yang tersebar di tiga kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar festival Budaya ‘Lamaholot’. Festival yang digelar di Lewoleba, Kabupaten Lembata tersebut diikuti oleh masyarakat Lamaholot dari Flores Timur Daratan, Adonara, Lembata, Alor dan Solor.

Kepala Seksi Pasar dan Informasi Pengembangan Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Diparektif) Nusa Tenggara Timur, Nani Carvallo mengatakan bahwa festival budaya Lamaholot itu digelar untuk tetap mempertahankan budaya Lamaholot.

“Semua peserta memakai pakaian khas daerah masing-masing sambil memperagakan budaya dan seni masing-masing pulau,” kata Nani Carvallo kepada Antara, Senin (28/9).

Menurutnya, salah satu acara yang dirancang dalam Festival Budaya Lamaholot itu adalah parade Budaya Lamaholot.

“Keliling kota Lewoleba pada awal pembukaan yang akan digelar sekitar pukul 15.00 WITA, setelah dibuka Bupati Lembata,” sambungnya.

Dia mengungkapkan, keragaman seni dan budaya masyarakat Flores Timur dan Lembata di ujung timur pulau Flores dan Alor itu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi warga setempat dan wisatawan nusantara dan mancanegara.

“Ini momentum bagi seluruh masyarakat Lamaholot untuk menggali dan bersama-sama memperkenalkan potensi wisata Lamaholot baik alam maupun budayanya,” tuturnya.

Diketahui, festival tersebut berlangsung 28-30 September 2015 dimana ada partisipasi warga Lembata dan Flores Timur dan Alor dalam memperkenalkan berbagai bentuk seni dan budaya, termasuk menunjukan hasil karya kreatif. (aK)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.