Pangdam Pattimura: HUT RMS Tak Akan Timbulkan Gejolak
Aparat TNI menjamin tidak akan ada gejolak menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Maluku Selatan yang jatuh pada 25 April mendatang. Hal itu diungkapkan Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Eko Wiratmoko, Rabu (17/4/2013) siang. Menurut dia, RMS sudah hampir punah di Maluku dan Hari Ulang Tahunnya tidak perlu dibesar-besarkan.
“HUT RMS kali ini tidak perlu dibesar-besarkan. Ambon jauh lebih baik dari Aceh, di Aceh warga mengibarkan bendera GAM, dan di sini hal itu sudah tidak ada lagi, mudah-mudahan tidak ada lagi bendera RMS yang dinaikkan saat HUT nanti,” sambung Eko, seperti dikutip dari Kompas.com.
Untuk mengantisipasi kenaikan bendera RMS saat ulang tahunnya, TNI terus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan para mantan pengikut dan simpatisan RMS yang sudah dibebaskan.
“Kita terus berkomunikasi dan koordinasi dengan mereka, malahan kita bina mereka agar menjadi lebih baik lagi,” ujarnya.
Eko berpendapat, perjuangan RMS untuk memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ibarat pungguk merindukan bulan. Eko menilai, simpatisan RMS di Maluku tidak lebih dari satu persen penduduk Maluku.
“Jadi kami mohon jangan dibesar-besarkan HUT RMS itu,” kata Eko lagi. (HAN)
UPAYAKANLAH KEADILBENARAN DAN KEDAMAISEJAHTERAAN BUAT MEREKA SEHINGGA MEREKA SEJAHTERA HIDUP TENANG DAN BAHAGIA, MAKA MEREKA AKAN BERTERIMA KASIH KEPADAMU, INGIN SELALU BERSAMA DAN DIPIMPIN OLEHMU DAN TIDAK AKAN BERPIKIR ATAU BERBUAT JAHAT KEPADAMU…, KEMUDIAN DATANG WAKTUNYA MEREKA AKAN MEMBALASKAN TALI-KASIHMU DENGAN PENGABDIAN-PENGABDIAN PALING TULUS DAN LOYALITAS-LOYALITAS PUNCAK SERTA SUMBANGSIH-SUMBANGSIH TERBAIK LAIN DARI BAKAT-BAKAT MEREKA BUAT KEMAJUAN DAN KEMASLAHATANMU…
(By: YMN)
Saya setuju sekali dgn pendapat Anda. Akar banyak “problem” disintegrasi nasional yg berpotensi meruntuhkan bangsa kita justeru karena kesejahteraan dan keadilan nyaris tak tersentuh mayoritas manusia di Indonesia tercinta ini padahal kita sudah merdeka 68 tahun…!