Ambon,indonesiatimur.co – Kota Ambon ditetapkan sebagai tuan rumah Lokakarya Penyusunan Dokumen Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) yang akan berlangsung pada tangal 26 hingga 28 April mendatang.
Demikian disampaikan kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Maluku Rusli Manorek kepada wartawan, Senin (26/03)
Dia mengatakan, dalam lokakarya akan disusun pokok pikiran kebudayaan daerah Kabupaten/Kota dan Provinsi, sehingga kegiatan ini akan dihadiri Gubernur, Walikota, Bupati serta para Kepala Dinas pada 20 kluster di Indonesia untuk mengambil kebijakan dalam acara lokarya ini.
“Kehadiran para petinggi ini sangat dibutuhkan untuk memberikan keputusan dan pemikiran dalam pengumpulan data kebudayaan yang ada pada masing-masing daerah Indonesia,” terangnya.
Dari hasil lokakarya ini akan dijadikan bahan pembahasan dalam rapat kebudayaan pada November mendatang. Selain itu lanjut dia, hal ini akan menjadi Konfrensi Nasional yang akan menjadi keputusan akhir Presiden RI tahun 2019 untuk masalah kebudayaan yang ada di Indonesia.
“Semua pemikiran yang diinginkan oleh setiap Gubernur, Wali Kota dan Bupati serta Kepada Dinas akan menjadi bahan pembahasan dalam Konfrensi Nasional tahun 2019,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, ada 20 kluster di Indonesia yang akan mengikuti lokakarya tersebut.
“Kota Ambon masuk kluster 19 termasuk Jayapura dan Kupang untuk hadir dalam lokakarya tersebut,” akuinya.
Dia berharap, para peserta lokakarya yang ikut mengumpulkan data kebudayaan harus di berikan SK.
“Setiap tim akan diberikan SK agar hasil kerja yang dihasilkan dapat berjalan maksimal sesuai dengan apa yang diinginkan secara bersama,” ucapnya. (it-02)
