Jika KPU Bisa Dibayar, Kisruh Pemilu Mungkin Terjadi

[foto: int]
[foto: int]
Makassar – Berbagai kalangan sudah siap mengamankan Pemilu, 9 April mendatang dari mulai TNI, Polisi dan yang lainnya. Meski begitu, ada kekhawatiran tersendiri terhadap kesiapan penyelenggara pemilu.

Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Burhanuddin Andi, menuturkan, pihaknya siap mengamankan Pemilu, 9 April mendatang. Tapi, dia mempertanyakan kesiapan dan keinginan penyelenggara pemilu menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan itu.

“Kalau KPU sudah mau dibayar untuk menjual suara orang, ini masalah,” kata Burhanuddin di Makassar, Selasa, 1 April kemarin.

Menurut Burhanuddin, sebanyak apapun personel diturunkan, namun jika penyelenggara tidak menjaga independensi, maka potensi kisruh pemilu tetap mungkin akan terjadi.

Sementara itu, Ketua KPU Sulsel, Iqbal Latief menuturkan, penyelenggara pemilu tak boleh main-main dalam penyelenggaran pemilu ini.

“Jika terbukti main-main, maka bisa dipidana,” ungkapnya. (as)