Lantik Tujuh JFT, Kakanwil Kumham Maluku Dorong Semangat Inovasi dan Kolaborasi

Ambon, indonesiatimur.co – Kakanwil Kemenkumham Maluku, Hendro Tri Prasetyo, melantik Tujuh Pejabat Fungsional Tertentu (JFT) di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Maluku pagi ini di Aula lantai 4 Kantor Wilayah, Senin (25/03/2024).

Merupakan dinamika organisasi yang terus berjalan seiring perkembangan zaman, Hendro menerangkan bahwa pelantikan ini merupakan pengembangan karir pegawai yang berdampak positif pada peningkatan kinerja.

Pertimbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas, pendidikan dan pelatihan, serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab kepada Negara, menurut Hendro menjadi tolak ukur dalam menentukan jabatan bagi setiap pegawai.

“Hal tersebutlah yang dapat mewujudkan kinerja sebuah organisasi tercapai secara optimal, tentunya didukung oleh kualitas dan kompentensi sumber daya manusia yang ada di dalamnya,” ujarnya.

Akan mengisi Jabatan Fungsional pada empat Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Maluku diantaranya Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Piru, Rumah Tahanan Kelas IIB Masohi, Balai Pemasyarakatan Kelas II Ambon, dan Balas Pemasyarakatan Kelas II Saumlaki, Kakanwil kemudian menekankan pentingnya perubahan budaya kerja, pola pikir, dan perilaku, serta sinergitas antar pegawai untuk mencapai kinerja organisasi yang optimal.

“Tantangan kedepannya semakin berat, lewat pelantikan ini perlu saya tegaskan untuk profesional, terus menjaga integritas serta tetap optimis. Jadikanlah tantangan tersebut menjadi sebuah peluang untuk terus bekerja dan berkinerja serta berinovasi dalam membangun Kementerian Hukum dan HAM,” tegas Hendro.

Mengakhiri sambutannya, Kakanwil kemudian memberikan ucapan selamat kepada para JFT yang baru dilantik. Ia berharap, JFT yang baru dilantik dapat bekerja dengan sebaik-baiknya, menjadi agen perubahan, dan terus berinovasi dan berkolaborasi dalam meraih prestasi.

“Teruslah bekerja dan berkarya dalam rangka pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan Negara,” tandasnya Hendro. (it-02)