Gubernur Maluku Tinjau Korban Gempa, Jaminkan Semua Biaya RS Ditanggung Pemda
Ambon, indonesiatimur.co – Gubernur Maluku, Murad Ismail, setibanya di Ambon, langsung meninjau pengungsi korban Gempa, yang berada di RSUD. Dr M Haulussy Ambon.
Gubernur yang didampinggi Plt Sekda, Kasrul Selang, Kepala BPBD Maluku, Farida Salampessy, Kepala Dinas Kesehatan Maluku, Meykal Pontoh, Kadis Sosial, Kepala Biro Umum Setda Maluku, dan GM PT PLN Maluku & Maluku Utara, tiba di RS berplat merah tersebut pukul 23.00 WIT, langsung meninjau pengungsi maupun pasien yang tengah dirawat di tenda darurat yang berada di halaman depan RS.
Usai meninjau korban gempa, kepada awak media, Gubernur, mengatakan kepanikan yang terjadi pasca Gempa, dikarenakan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat.
“Kita kurang sosialisasi, kalau di Jepang saya lihat di TV, brosur-brosur, dibuat ketika ada gempa orang di dalam gedung atau rumah, tidak perlu lari langsung keluar, tetapi mencari perlindungan di bawa meja atau tempat tidur, karena gempa tidak lama. Paling lama 10 detik, nanti tidak ada goyangan lagi baru dia keluar,”jelasnya.
Akibat kurangnya sosialisasi, Gubernur katakan ada yang patah tangan, terkena tembok yang roboh, itu karena panik. “Ibunya selamat, anaknya tidak selamat. Jadi seakan-akan anak jadi tameng,”ungkapnya.
Bahkan dirinya mengungkapkan, Jumat (27/09/2019) Kepala BNPB, Doni Munardo akam tiba di Ambon, untuk meninjau dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait gempa.
Dia juga menegaskan, informasi yang beredar di masyarakat bahwa akan terjadi gempa yang lebih kuat lagi, itu adalah HOAX.
“Istri saya baru telepon saya, dan katakan malam ini akan ada lagi gempa. Jangan kita mendahului Tuhan. Kita sama- sama berdoa, mudah-mudahan Tuhan berikan kita cobaan tidak berkelanjutan,”ucapnya.
Ditanya mengenai korban luka-luka akibat Gempa yang dirawat di RS, ungkap Mantan Dankor Brimob Polri ini, semuanya korban akan dibiayai oleh pemda.
“Semuanya saya tanggungjawab. Kalau ada yang meminta upah, tolong kasi tau sama saya, biara saya luruskan hal hal yg tidak lurus,”tandasnya. (it-02)
