Agenda Maluku 

Peserta MTQ XXIX Tingkat Provinsi Maluku, Mulai Berlomba

Saumlaki, indonesiatimur.co – Dihari kedua penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIX Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2022 di Kota Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), para kafilah mulai mengikuti 7 mata lomba.

Untuk lomba Syahril Quran atau pidato, pada Sabtu (18/03/2022) diikuti tiga kafilah yang tergabung dalam 2 grup.

Lomba Syahril di pusatkan di gedung Natar Kaompu, Kota Saumlaki, Sabtu (19/03/2022). “Tadi sebanyak 5 grup yang mengikuti Syahril Quran. Jadi memang dalam sistim pengurutan tidak disebutkan asal grup dari kabupaten dan kota mana. Hanya menyebutkan nomor urut peserta,”kata Ketua Majelis Hakim Cabang Syahril Quran, DR Nasarudin Umar.

Dia mengaku, asal peserta tidak disebutkan untuk menghindari kesalahan atau ikatan emosional para hakim.”Jadi kita tidak tahu grup yang tampil dari daerah mana. Jadi memang hari ini baru 5 grup. Semua grup pria dan wanita sebanyak 21 grup. Jadi setiap hari 6 sampai 7 grup ikut lomba Syahril Quran,. Jadi kita pastikan hari keempat itu babak final. Jadi dalam penjurian ada juara 1 sampai 3,”jelasnya.

Dia pastikan, juara 1 pemenang lomba Syahril Quran, akan mewakili Maluku, pada MTQ Tingkat Nasional di Kalimantan Selatan, Oktober 2022 mendatang.

Soal, keinginan Gubernur Maluku, Murad Ismail dan Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Maluku, Muhamat Marasabessy, agar para hakim jujur menilai para kafilah yang bertanding, dibenarkan.”Memang benar kita pastikan proses penjuruan berlangsung jujur. Ada hal-hal yang menentukan maka akan dievaluasi oleh Ketua majelis hakim. Jadi setiap saat kita brefing apakah penilaian itu objektif atau tidak,”pungkasnya.

Untuk diketahui, mata lomba yang diperebutkan di MTQ XXIX, yakni cabang Tilawatil, cabang Hifzil, cabang Syahril Quran, cabang Fahmil, cabang Khat, cabang Musabaqah Makalah Ilmiah Al Qur’an, dan  cabang Kirat Al Qur’an. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.