Panca Karya Diharapkan Beri Kontribusi pada PAD
Ambon, indonesiatimur.co – Gubernur Maluku Said Assagaff berharap Perusahaan Daerah (PD) Panca Karya bisa memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Saya berharap serah terima jabatan ini menjadi langkah strategis yang arahnya ditujukan kepada penguatan kapasitas dan kapabilitas kepemimpinan, manager dan staf, sehingga kedepan akan menjadi salah satu perusahaan daerah yang dapat memberikan kontribusi yang baik bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD),” harap Gubernur Assagaff dalam sambutan tertulisnya disampaikan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Halim Daties pada Acara Serah Terima Jabatan Ketua Dewan Pengawas, Direktur Utama dan Direktur Operasional Pemasaran PD Panca Karya, Jumat (21/9) di Lantai 6 Kantor Gubernur.
Dia mengatakan, serah terima ini penting guna menumbuhkan cara pandang berusaha yang baru, sehingga mempunyai ide, tekad, kreatif dan inovatif serta berani melakukan hal yang baru. “Atau hal yang sebelumnya belum ada dibuat menjadi ada, dan harus berani menempuh resiko tetapi dengan manajemen yang baik dan terukur,” tandasnya.
Dia menyebutkan, dalam sebuah organisasi, seperti PD Panca Karya, pergantian pimpinan merupakan hal yang lumrah dalam mekanisme sebuah perusahaan dan merupakan bagian dari upaya peningkatan akselerasi dan kinerja organisasi untuk merespon berbagai tuntutan lingkungan, strategi dari berbagai harapan yang berkembang di masyarakat, dan sudah tentu dalam rangka peningkatan kinerja dari perusahaan itu sendiri.
Alih tugas jabatan ini, disebutnya, selain merupakan respon dari panggilan tugas, bakti sebagai wujud pengabdian pada masyarakat dan daerah, juga dimaksudkan agar ada penyegaran, sehingga tugas dan pelayanan dalam PD Panca Karya bisa berlangsung lebih efektif dan efisien.
Menurutnya, efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan tugas-tugas, tentunya diharapkan bisa berjalan sesuai dengan tata kelola perusahaan yang baik dan akuntabel. “Dalam dimensi ini, maka penyelenggaraan tugas pengabdian, harus ditopang oleh karakter kepimpinan yang efektif, handal dan berdaya saing serta melayani terutama dalam hal mengelola PD Panca Karya,” tuturnya.
Selain itu, karakter kepemimpinan yang tangguh dan tahan uji, dinilai Assagaff, adalah merupakan acuan dan sebuah kriteria utama yang penting, sehingga perusahaan yang dipimpinnya mampu berjalan sesuai koridor, fungsional dan memiliki akuntabilitas yang handal.
Apalagi dengan adanya persaingan ekonomi yang semakin ketat dengan terbukanya akses perekonomian dalam komunitas internasional melalui pasar bebas ASEAN atau MEA, lanjutnya, selain menjadi peluang untuk mengembangkan ekonomi daerah, tapi juga merupakan tantangan yang harus diantisipasi oleh semua pihak, terutama perusahaan daerah untuk meningkatkan kualitas produknya, sehingga tidak hanya menjadi pasar dari produk negara asing, namun juga dapat mengekspor produk berkualitas ke negara asia lainnya. “Oleh karena itu, dengan kepemimpinan yang profesional dalam bidang kewirausahaan serta kinerja yang berintelektual tinggi, beretos kerja, kreatif serta dinamika yang tinggi yang dapat menguasai seluk beluk permasalahan yang ada di perusahaan yang dipimpinnya, Panca Karya dapat mengambil peran dan bersaing dengan perusahaan lainnya di daerah ini, sehingga dapat mengambil bagian dalam konteks pembangunan perekonomian daerah Maluku dan memberikan kontribusi positif dalam membangun dan menumbuhkan daya saing ekonomi yang kuat dalam menghadapi pasar bebas MEA,” ujar Assagaff.
Pada acara serah terima jabatan di PD Panca Karya ini, Jabatan Ketua Dewan Pengawas yang sebelumnya dijabat oleh Rully Munandar kini dipercayakan kepada mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maluku, Sahetapy Femy.
Sementara posisi Direktur Utama yang sebelumnya dijabat Afras Patisahusiwa, digantikan oleh mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Maluku, Anthonius Sihaloho.
Sedangkan jabatan Direktur Pemasaran Operasional yang sebelumnya dipercayakan kepada Yance Wenno diserahkan ke Tammat. R Talaohu. Wenno sendiri sebagaimana diketahui, mengundurkan diri karena maju mencalonkan calon anggota DPRD.(it-01)