Masyarakat Nusalaut Padati Pelantikan Tim Pemenangan Ferly Tahapary SH
Ambon, indonesiatimur.co – Masyarakat dari tujuh Negeri di Nusalaut yaitu, Titawaai, Sila, Leinitu, Nalahia, Ameth, Akoon dan Abubu, menghadiri pelantikan tim pemenangan Ferly Tahapary SH yang merupakan calon anggota DPPD Provinsi Maluku, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) nomor urut 9, Daerah Pemilihan (Dapil) III, Kabupaten Maluku Tengah, yang memiliki visi menjadikan masyarakat Maluku yang adil, mandiri, bermartabat dan sejahtera.
Pelantikan yang berlangsung di Negeri Titawai, Kamis (6/12), berdasarkan surat keputusan Ferly Tahapary, nomor 01/SK/TIM-PEM/FERTAH/XII/2018 tentang komposisi dan personalia tim pemenangan “Ferly Tahapary” basis tujuh negeri Nusalaut.
Pelantikan tim Ferly Tahapary, dihadiri
simpatisan pendukung dari berbagai kecamatan yang ada di bumi pamahanunusa, sahabat Ferly dari Papua, Stevin Ruhupaty, diawasi oleh Panwaslu Maluku Tengah dan dijaga ketat aparat keamanan TNI-Polri, serta dimeriahkan oleh artis Maluku dari Jakarta, Gerson and Friends, Jemy Titarsole dan Febiola.
Dalam sambutannya Ferly Tahapary mengatakan, bisa bersama-sama dengan masyarakat dari tujuh negeri di Nusalaut yang dipusatkan di Titawaai, memiliki ceritapanjang dan merupakan rencana Tuhan yang sudah digumuli setiap saat. Apalagi bisa menjadi calon anggota DPRD Provinsi Maluku dari PDIP, sudah melalui pergumulan doa begitu dahsyat.
“Sebelum menjadi calon anggota DPRD dari PDIP, ada beberapa partai yang sudah memanggil saya, seperti Berkarya, Demokrat, Golkar. Tetapi melalui puasa bersama istri, tiba-tiba, Wakil Bupati Maluku Marlatu Leleury menelpon saya untuk pulang dari Papua, guna membangun Maluku. Hal ini didukung penuh oleh Guberur terpilih, Murad Ismail, untuk menjadi calon anggota DPRD Provinsi Maluku dari PDIP, karena dirinya menganggap saya memiliki kekuatan yang besar untuk membangun Maluku Tengah dan secara luas Provinsi Maluku,”tuturnya.
Menurutnya, Nusalaut memiliki putra-putri daerah yang menjadi pejabat daerah di Maluku, namun sampai saat ini Nusalaut masih dikatakan tertinggal dari sisi pembangunan infrastruktur dan lain sebagainya.
Karena itu, dibutuhkan figur-figur muda yang ingin bersungguh-sungguh memajukan Nusalaut. Dan sebagai figur anak muda, dirinya ingin mewujudkan hal tersebut.
Kepada calon anggota DPRD lainnya, dirinya meminta, agar berkompetisi secara sehat, sesuai visi-misi dan gagasan kepada masyarakat, bukan saling bentrok dan saling menjatuhkan. “Saya tidak mau seperti itu, mari kita bangun komitmen, jangan kita membangun isu yang tidak sesuai, semua punya hak yang sama. kita harus saling menghargai, karena dengan berjalan waktu masyarakat bisa menilai, mana yang layak,”ungkapnya.
Dirinya menyakini, jika nantinya terpilih dan sukses, maka akan menjadi pelayan bagi masyarakat. Sedangkan masyarakat akan menjadi tuan-nyonya atau ratu- raja di negeri sendiri. “Mari kita satukan hati, satukan komitmen bekerja dengan tulus, melayani masyarakat dan membangun Nusalaut yang kita cintai ini,”pungkasnya.
Sementara itu, sahabat Ferly Tahapary dari Papua Stevin Ruhupaty, mengungkapkan Ferly merupakan orang yang komitmen, terbukti dirinya merupakan bagian dari pemenangan di dua kepala Daerah di Papua, yakni Bupati Tamrau dan Bupati Maindrat.
Untuk itu, katanya sudah saatnya masyarakat Nusalaut memilih orang yang benar-benar memiliki komitmen membangun daerah. “Karena pulau ini telah menerbitkan tokoh berkaliber nasional namun belum mempunyai bukti untuk negeri ini, untuk itu sudah saatnya kita memilih orang dipilih tuhan, generasi muda untuk melihat pulau ini,”cetusnya.
Dirinya meyakini dengan kehadiran masyarakat Nusalaut yang begitu banyak ini, Ferly Tahapary akan menang mutlak. “Masyarakat harus pilih yang terbaik, karena beliau merupakan anak asli pulau ini, yang akan melihat pulau dengan baik, dari sisi pembangunan,”tandasnya.
Untuk diketahui, adapun kepengurusan tim pemenangan Ferly Tahapary, Ketua Dewan pengawas Mathias Loupatty. ketua Tim Angky Lesiela, Wakil Ketua Saul Tahapary, Seketaris Thom Peilou, Wakil Seketaris Yapi Parinusa, Bendahara Yohanis Tahapari, Wakil Bendahara Desi Sitaniapesy.
Ketua seksi penggalan masa ketua Pice Molle, ketua seksi acara Fitri Sihainenia, ketua seksi perlengkapan Polly Kiriweno dan ketua seksi konsumsi Martha Wattimena, ketua seksi akomodasi Edy Tutupary, dan Ketua seksi transportasi Dang Sapulette.(it – 01)
