Kesehatan Papua Barat 

SKK Migas dan Pekerja Hulu Migas Papua Barat Mendapatkan Vaksinasi Tahap I Covid-19

Sorong, indonesiatimur.co – Program vaksinasi Covid 19 oleh pemerintah pusat menjadi program yang perlu didukung oleh seluruh masyarakat untuk menimbulkan herd immunity (kekebalan komunitas), sehingga semakin banyak orang yang kebal terhadap suatu penyakit, diharapkan semakin sulit bagi penyakit seperti akibat Covid 19 untuk menyebar, karena tidak banyak orang yang dapat terinfeksi.

Pelaksanaan vaksinasi kepada SKK Migas dan Pekerja Hulu migas dilakukan dengan didukung tenaga-tenaga kesehatan dari beberapa puskesmas yang telah dikoordinasikan oleh dinas kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni dan Kota Sorong, sejak tanggal 28 sampai dengan 30 Mei 2021.

Kepala Perwakilan SKK Migas Papua & Maluku, Subagyo, sebagai pihak penerima manfaat menyatakan bahwa “Pekerja hulu migas yang juga merupakan bagian dari masyarakat perlu ikut bertanggung jawab untuk turut memberikan perlindungan secara tidak langsung dari penyakit menular yang terjadi, seperti pandemi covid saat ini”.
“Ketika sebagian besar populasi menjadi kebal terhadap infeksi, baik melalui infeksi sebelumnya atau vaksinasi, tentunya dapat turut melindungi individu yang tidak kebal, terutama golongan usia lanjut” tambah Subagyo.

Dirinya juga sangat berterima kasih atas dukungan dari Gubernur Papua Barat yang memberikan prioritas dukungan kepada pekerja-pekerja kami yang berada di Bintuni dan Sorong hingga 2.000 dosis vaksin AstraZeneca, yang dikirimkan oleh Satgas penanggulangan Covid-19 Propinsi Papua Barat dari Manokwari.

Giat vaksinasi di kota Sorong yang mendapat pengarahan dan pendampingan langsung dari Dinas Kesehatan Propinsi Papua Barat dan Dinas Kesehatan Kota Sorong, dilakukan dalam satu tempat terpusat pada gedung Oxygen di daerah Klademak.

Didukung lebih dari 30 tenaga kesehatan yang berasal dari Puskesmas Sorong Barat, Malaimsimsa dan Malawei serta Nakes dari Rumah Sakit Pertamina Sorong, bersinergi bersama melakukan vaksinasi hingga 700 pekerja hulu migas selama kegiatan berlangsung, dari 70 vial vaksin yang disediakan.

Disaat yang bersamaan juga dilakukan kegiatan vaksinasi serupa, hingga lebih dari 1.500 penerima vaksin di Kabupaten Teluk Bintuni, yang melibatkan tenaga Kesehatan dari RSUD & Puskesmas Bintuni, serta Puskesmas Babo, Tofoi, Tanah Merah, Weriagar, Aroba, Aranday dan Sumuri.

Meskipun diselenggarakan pada hari libur, namun antusias pekerja hulu migas cukup tinggi, selain diatur secara tertib oleh perusahaannya masing-masing, namun juga karena sebelum telah diselenggarakan kegiatan sosialisasi pemberian vaksin AstraZeneca yang telah dinyatakan aman dan halal. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.