Daerah Maluku 

Resmikan Kantor Baru PT Bipolo Gidin, Bupati Harap Pelayanan Semakin Baik

Namrole, indonesiatimur.co – Bupati Buru Selatan (Bursel), Hj. Safitri Malik Soulisa, didampingi Wakil Bupati, Gerson Eliaser Selsily, meresmikan Kantor Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), PT Bipolo Gidin, yang berlokasi di Desa Lektama, Kecamatan Namrole, Jumat (20/8/2021).

Sebelum acara peresmian dilakukan, Direktur PT Bipolo Gidin, Hamidu Marua dan sejumlah Direksi serta undangan lainnya menggelar doa syukuran secara bersama demi keberkahan.

Dalam peresmian itu, Bupati berharap kedepan pengelolaan BUMD ini harus semakin baik guna menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan  lewat Jasa tranportasi laut.

Menurutnya, perusahaan daerah milik Pemda Buru Selatan ini ke depan akan berkembang dengan baik, karena dipimpin oleh orang yang profesional dan telah berpengalaman. Bahkan akan di awasi oleh Dewan Pengawas berlatar akademis.

Sementara itu, Direktur Utama BUMD PT Bipolo Gidin, Hamidi Marua, mengatakan dalam pengelolaan BUMD ini, dirinya akan transparan agar PT Bipolo Gidin ini akan maju kembali.

Mantan Sabandar Namrole ini mengatakan, saat ini mereka sedang mengelola dua buah kapal Ferry dan tidak hanya itu, tapi akan ada penambahan kapal Ferry lagi.

“Saya akan berusaha keras, meningkatkan pelayanan khususnya menangani transportasi laut, agar bisa menjawab kebutuhan masyarakat akan transportasi laut,” tandasnya.

 

Terkait aset milik PT Bipolo Gidin yang sampai saat ini belum di kembalikan, akan diinventarisir. Marua mengaku kalau dirinya belum mendapat laporan secara tertulis tentang aset milik PT Bipolo Giding.

“Karena saya belum dapat laporan secara tertulis dari direktur lama, sehingga saya belum bisa katakan asetnya di mana dan di kemanakan. Tetapi saya akan mencari tahu,,’ tegasnya.

Terhadap rute pelayaran kapal Ferry Tanjung Kabat, Marua katakan akan ada penambahan dua titik singgah lagi yaitu di daerah Waesasi dan Biloro.

“Rute pelayaran Kapal Ferry Tanjung Kabat yaitu, Ambon – Ambalau, Ambalau -Namrole, Namrole – Leksula, Leksula -Tifu, Tifu – Nanali. Kedepan akan ditambah  dua titik singgah  yaitu Waesasi dan Biloro. Kita sudah uji coba singgahi Waesasi berhasil, hanya Biloro yang belum, kita akan coba,” terangnya.

Jika dua titik tambahan itu jadi disinggahi, maka itu artinya KMP Feri Tanjung Klabat sudah melayani seluruh masyarakat Buru Selatan. Sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.