Daerah Maluku 

TP PKK Provinsi Maluku Gelar Rapat Konsultasi  dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-49 Tahun 2021

Ambon, indonesiatimur.co – Hari Kesatuan Gerak PKK merupakan salah satu momentum yang sangat mendasar, serta memiliki arti penting dan strategis dalam implementasi 10 (sepuluh) Program Pokok PKK. Hal ini diungkapkan Ketua Tim Penggerak (TP-PKK) PKK Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad, saat membacakan sambutan Ketua Umum TP-PKK Pusat, Ny Tito Karnavian saat pembukaan Rapat Konsultasi TP-PKK Tingkat Provinsi Maluku dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-49 Tahun 2021, Kamis (18/12/2021)

Dikatakannya, peringatan ini memberikan penegasan bahwa Gerak PKK dikelola dari, oleh dan untuk masyarakat, serta dilaksanakan oleh seluruh komponen bangsa dalam satu kesatuan tujuan yaitu Masyarakat yang berdaya dan sejahtera . “Pelaksanaan peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK tahun ini memasuki tahun ke-49 dengan tema ” Keluarga Pelopor Perubahan menuju Indonesia Maju ”,”ungkapnya.

Pelopor perubahan memberi makna bahwa PKK dalam hal ini Tim Penggerak dan kader di seluruh pelosok nusantara, hendaknya tahu, mau dan mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga berkualitas dalam aspek moral, pendidik, kesehatan, sosial budaya, ekonomi, dan lingkungan hidup.
“Makna lainnya bahwa gerakan PKK bukan semata menempatkan keluarga sebagai obyek atau sasaran program pemerintah, akan tetapi gerakan PKK adalah gerakan yang mampu menginisiasi keluarga — keluarga Indonesia melakukan perubahan menuju kehidupan masyarakat yang lebih baik sebagaimana tujuan pembangunan nasional,”ungkapnya.

Saat ini, Gerakan PKK semakin berkembang dengan program-programnya yang turut menjadi solusi permasalahan bangsa. Sejak merebaknya pandemi Covid-19, kader PKK telah aktif melakukan kampanye protokol kesehatan dengan gerakan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta testing, tracing treatment, pemberian bantuan makanan bergizi bagi masyarakat terdampak pandemi covid-19 serta Gebrak Masker yang dilakukan sejak awal pandemi hingga saat ini adalah salah satu bentuk peran aktif PKK.

Menurutnya, berdasarkan hasil oleh data laporan yang disampaikan oleh TP-PKK Provinsi, telah terdistribusi kurang lebih 41,3 juta masker yang tersebar di seluruh provinsi, dan telah dilakukan testing berupa rapid/swab test gratis kepada 51.850 orang peserta pada Peringatan Hari Ibu Tahun 2020.

“Saya yakin, masih banyak yang sudah dilakukan oleh para Kader PKK di tingkat desa/kelurahan, namun belum semua dilaporkan. Untuk itu saya ucapkan terima kasih atas peran serta bapak/ibu sekalian,”terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, pelaksanaan pembangunan nasional yang dilakukan pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Maju, masih dihadapkan pada berbagai permasalahan dan tantangan yang semakin kompleks, utamanya terkait isu strategis nasional seperti degradasi moral, tingginya angka Stunting, pandemi covid-19, kerusakan lingkungan serta isu lainnya. Hal tersebut semakin menegaskan bahwa keterkaitan program dan kegiatan PKK sebagai mitra pemerintah harus bersinergi dengan prioritas program dan kegiatan nasional maupun daerah.

“Kita juga baru saja melaksanakan pilkada serentak pada 9 Desember tahun 2020 lalu, dan telah terpilih kepala daerah baru hasil pemilihan, yang tentu saja berpengaruh terhadap kepengurusan Ketua Tim Penggerak PKK di daerah. Mari untuk tetap jaga komitmen dan dedikasi untuk memajukan gerakan PKK. Siapapun yang menjadi ketua,”tandasnya

Tak lupa pula dirinya mengatakan, mengharapkan dukungan dari Gubernur, Bupati dan Walikota sebagai Ketua Pembina PKK di wilayah masing -masing. Program PKK tidak akan dapat optimal dilaksanakan tanpa dukungan pemerintah daerah.

Pada kesempatan itu, Widya juga berkesempatan meninjau pameran dan menyerahkan hadiah kepada juara lomba Festival Pangan Lokal Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) untuk Penanganan Stunting Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2021.

Pengumuman juara berdasarkan penilaian lima dewan juri Nomor 910/179/SK-DKP/XI/2021 tentang pemenang festival.

Juara lomba Festival B2SA kategori Penanganan Stunting adalah juara I Kota Ambon, juara II Kabupaten Maluku Tenggara, juara III Bursel, juara harapan I MBD, juara harapan II SBB dan juara III adalah Kota Tual.

Sedangkan untuk juara kategori Produk Komersial adalah, juara Kabupaten MBD, juara II Kota Ambon, Juara III Malteng, juara harapan I SBT, juara harapan II Kepulauan Aru dan juara harapan III KKT (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.