Satgas Yonarmed 1 Bantu Tingkatkan Produksi Kopi di Maluku
Ambon, indonesiatimur.co – Kehadiran Satgas Batalyon Arteleri Medan 1/Kostrad di Maluku bukan hanya untuk tugas pengamanan, tetapi juga ingin membantu petani kopi membudidayakan perkebunan kopi untuk meningkatkan produk kopi di Maluku.
“Jadi selain untuk penghijauan, sekaligus bisa meningkatkan kualitas kopi di Maluku menjadi lebih bagus, sehingga mengangkat perekonomian masyarakat di Maluku,”terang Dankima Satgas Yonarmed 1,
Lettu Arm Deni Wahyu kepada wartawan di Walang Coffee, Minggu (02/10/2022).
Menurutnya, mereka baru sebulan bertugas di Ambon, dan sudah bertemu komunitas kopi di kota berjulukan manise dan city of Music ini.
Dengan rencana tugas selama 9 bulan di Maluku, khususnya Ambon, Yon Armed 1 berupaya untuk lakukan penghijauan melalui penanaman kopi. Setelah itu akan masuk ke produksi.
” Lokasi kami sebenarnya ada sekitar 33 pos. Untuk Waiheru kami memulai program ini disekitar pos. Mungkin kalau memang perlu kita ke Seram, kita siap,”tandasnya.
Dikatakannya, kopi Maluku sangat unik.
“Keunikannya kami lihat dari beberapa sampel. Harus diakui kopi disini cenderung tidak terawat dan merupakan kopi hutan,”jelasnya.
Lettu Arm Deni Wahyu yang hadir bersama Letak Ckm dr Dodi Maulana, dokter satgas Yonarmed 1, memuji acara 1st anniversary Walang Coffee, yang sempat memperkenalkan jenis-jenis kopi dan cara penyajiannya.
“Acara ini cukup bagus. Kita akhirnya bisa tahu dan saling komunikasi bagaimana cita rasa kopi yang bermacam-macam. Tadi juga dibahas dari segi manfaat kesehatan, ternyata kopi itu tidak hanya melulu tentang sakit maag dan darah tinggi, tetapi masih banyak manfaatnya untuk kesehatan, seperti meningkatkan stamina, mencegah pikun, meningkatkan konsentrasi dan bisa juga kalau kita sering minum kopi itu kemungkinan besar akan terhindar dari batu ginjal,”terang Dodi Maulana, dokter satgas Yonarmed 1.
Lettu Deni Wahyu berharap, di Ambon, budaya minum sopi jadi budaya minum kopi. (it-02)
