Maluku Politik 

DPT Pilkada Maluku 1,2 Juta Orang

Pilkada10

Ambon, Indonesiatimur – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku menetapkan 1.186.631 Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Maluku tanggal 11 Juni 2013.

Sekretaris KPU Maluku, Arsyad Rahawarin, Kamis (2/5), mengatakan, ada selisih DPT dan DP4 sebanyak 157.632 pemilih karena terjadi duplikasi nama yang di sembilan kabupaten dan dua kota. Selisih itu karena terjadi duplikasi nama, ada yang sudah meninggal, pindah alamat, di bawah umur dan termasuk personel TNI atau Polri.

Kabupaten Maluku Tengah memiliki DPT terbanyak yakni 297.437 pemilih dengan 664 tempat pemungutan suara (TPS), disusul Kota Ambon 265.661 pemilih (644 TPS), Seram Bagian Barat 130.834 pemilih (361 TPS) dan Seram Bagian Timur 89.639 pemilih (281 TPS). Di Kabupaten Buru terdapat 82.156 pemilih (259 TPS),  Maluku Tenggara 68.011 (270 TPS), Maluku Tenggara Barat 64.942 pemilih (163 TPS), Kepulauan Aru 57.222 pemilih (206 TPS), Maluku Barat Daya 46.413 pemilih (170 TPS), Buru Selatan 44.666 pemilih (136 TPS) dan Kota Tual 39.652 pemilih dengan 130 TPS.

“Jadi warga negara Indonesia yang berhak memilih, tapi tidak ada nama, baik di DP4, DPS maupun DPT bisa memanfaatkan hak politik dengan menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) sesuai surat edaran KPU Pusat merujuk putusan Mahkamah Konstitusi (MK),” kata Arsyad.

Pilkada Maluku akan diikuti lima pasang calon yaitu pasangan Abdullah Tuasikal – Hendrik Lewerissa (BETA – TULUS) dengan nomor urut 1, Jacobus Puttileihalat – Arifin Tapi Oyihoe (BOBARA) nomor urut 2, Abdullah Vanath – Marthin Maspaitella (DAMAI) nomor urut 3, Herman Koedoeboen- Daud Sangaji (MANDAT) nomor urut 4 dan Said Assagaff – Zeth Sahuburua (SETIA) nomor urut 5. (awh)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.