Kabupaten SBB Masuk Dalam Data Bencana Alam

AMBON – Kepala Badan Pembangunan dan Perencanaan Daerah (Bappeda) Maluku, Antonius Sihaloho didepan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Gondo Radityo Gambiro, MBA dan Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Ros Far Far dalam forum tatap muka antara Komisi VIII DPR RI dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, Jumat (23/8) di lantai VI Kantor Gubernur Maluku menyatakan, kalau Kabupaten seram Bagian Barat (SBB) juga termasuk dalam data bencana alam di tahun 2013.

Padahal, untuk tahun 2013 khususnya pada tanggal 25 Juli lalu, bencana yang terjadi hanya jebolnya Natural Dam Way Ela di Desa Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Pulau Ambon, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).

Sedangkan untuk tanggal 30 Juli, bencana yang terjadi hanyalah Banjir bandang di Kota Ambon. Sementara Kabupaten SBB tidak masuk dalam daftar inventarisasi bencana tahun 2013.

Usai pemaparan, Sihaloho yang berhasil diwawancarai www.indonesiatimur.co mengatakan, penanganan bencana yang terjadi di Kabupaten SBB pada tahun 2012 lalu, baru dimasukkan datanya ke Pemerintah Pusat dengan total anggaran yang usulkan sebesar Rp. 96 Milyar.

“Itu (Data Bencana Kabupaten SBB) untuk tahun lalu, yang terjadi di Desa Uraul Kecamatan Huamual, yang menyebabkan ratusan pemukiman warga yang rusak akibat bencana,” ujar Sihaloho, Jumat (23/8).

Sihaloho menambahkan, dana sebesar Rp. 96 Milyar yang diusulkan, nantinya akan digunakan untuk pembuatan normalisasi sungai sehingga daerah bencana dapat dihindari sedikit demi sedikit. (KRI)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.