Jelang Hari Demokrasi Internasional, KNPB Siap Turun Aksi
“Kami KNPB dari Sorong sampai Samarai akan kembali lagi untuk turun jalan tanggal,” ujar Jubir Nasional KNPB, Rocky Wim Medlama, seperti yang dilansi di situs suarapapua.com, Rabu (6/9).
Adapun agenda utama dalam peringatan hari demokrasi internasional tersebut, Menurut Medlama adalah memberitahukan kepada dunia internasional bahwa demokrasi di Papua masih terus dibungkam.
Disamping itu, pihak KNPB akan meminta diselenggarakannya referendum sesuai standar hukum dan HAM internasional. “KNPB memiliki agenda utama yaitu meminta referendum kepada pemerintah Indonesia untuk memilih apakah masih masuk ke wilayah Indonesia atau mau pisah dengan NKRI.” tegasnya.
Menurut berita yang kami himpun, ternyata KNPB mengundur pelaksanaan aksinya dari awalnya direncanakan tanggal 15 september menjadi tanggal 16 september dengan alsan tanggal 15 adalah hari minggu. Dalam aksi demo damai itu, KNPB berharap agar aparat keamanan tidak menghalang-halangi rakyat Papua Barat untuk menyampaikan aspirasinya. [A.S]