Bupati Wajo Hadiri Muscab Pramuka se-Kabupaten
Wajo – Pendidikan pramuka merupakan pendidikan nonformal yang berperan sebagai komplemen dan suplemen terhadap pendidikan formal. Hal itu disampaikan Bupati Wajo, HA Burhanuddin Unru.
Hal tersebut diungkapkan saat menghadiri Pembukaan Muscab Gerakan Pramuka Wajo, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Sabtu, 25 Januari kemarin. Acara muscab yang dihadiri oleh ratusan pengurus cabang dan ranting se-Kabupaten Wajo.
Burhanuddin menyampaikan bahwa Gerakan Pramuka sebagai salah satu organisasi kepanduan di Indonesia diharapkan mampu mendidik kaum muda Indonesia agar memiliki watak dan berkepribadian luhur.
“Untuk mencapai maksud tersebut dilaksanakan kegiatan kepramukaan sebagai suatu proses pendidikan yang menyenangkan bagi kaum muda dan dilaksanakan di luar lingkungan sekolah dan keluarga,” ujarnya.
Lebih lanjut menurut Bupati, melalui kegiatan musyawarah cabang ini diharapkan dapat merumuskan strategi pengembangan kegiatan Pramuka sekaligus menyamakan persepsi demi kemajuan dan eksistensi Gerakan Pramuka pada masa yang akan datang.
“Insya Allah kita akan buka lahan perkemahan sekelas Cibubur di daerah Awo, Kecamatan Keera, nantinya,” pungkasnya. (as)