Hot Politik 

Pilpres 2014, Kedua Kubu Saling Klaim Kuasai Indonesia Timur

[foto: int]
[foto: int]
Jakarta – Berbagai strategi terus dilakukan oleh pasangan Capres/Cawapres baik itu Jokowi-JK ataupun Prabowo-Hatta untuk menggalang dukungan. Indonesia bagian timur menjadi wilayah yang tak kalah penting untuk diperebutkan. Bahkan, kedua belah pihak saling klaim bisa mendulang suara tinggi.

Pasangan Jokowi-Jk misalnya, mereka optimis bisa meraih 70% suara dari wilayah Indonesia bagian timur ini. Tentu bukan tanpa alasan, Cawapres Jusuf Kalla adalah salah satu figur yang dipercaya menjadi ikon dari Indonesia timur. Apalagi beberapa waktu lalu beberapa organisasi dari bagian timur Indonesia mengharapkan adanya kombinasi pasangan capres dan cawapres dari idonesia bagian barat dan juga bagian timur.

“Wilayah timur Indonesia diproyeksi sebagai lumbung suara pasangan yang diusung PDI-P, NasDem, PKB dan partai Hanura,” kata tim pemenangan Jokowi-JK Jendral (Purn) TNI Luhut Binsar Panjaitan di Kendari, beberapa waktu lalu.

Sedangkan untuk pasangan Prabowo-Hatta, mereka tidak kalah strategi. Meski tahu bahwa sosok JK itu adalah ikon dan berpengaruh di Indonesia bagian timur, namun bukan berarti harus mengalah. Pihak Prabowo mengklaim jika popularitas Prabowo di wilayah ini lebih kuat daripada JK yang selalu diopinikan menguasai Indonesia Timur.

“Indonesia timur itu bagi Jokowi-JK soal wilayah, tapi bagi Prabowo itu soal darah, karena ibunya Sulawesi, jadi pasti dekat dengan darah. Makanya gelora di timur lebih mantap,” ujar Wasekjen PKS Fahri Hamzah, seperti dilansir detik.com.

Dalam kampanyenya, Fahri menambahkan, tim pemenangan Prabowo di wilayah timur mengangkat nama Prabowo sebagai legenda militer yang berprestasi.

“Prabowo memang pernah jatuh dalam karir militer, namun ia mampu bangkit secara perlahan, membentuk parpol sehingga bisa membesarkannya,” ucapnya.

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.