Kondisi Geografis, Faktor Utama Sulitnya Mengaliri Listrik Ke Indonesia Timur
Jakarta – Masih banyak rakyat Indonesia di pelbagai daerah yang masih belum menikmati aliran listrik. Daerah tersebut didominasi oleh kawasan timur indonesia yang mana masih banyak warga yang hidup tanpa teraliri listrik.
“Sampai saat ini masih ada jutaan rakyat Indonesia belum menikmati listrik,” kata Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jarman seperti dilansir merdeka.com, Rabu (21/1).
Menurut Jarman, sampai saat ini rasio elektrifikasi mencapai 84,12 persen, sementara masyarakat yang belum menikmati listrik mencapai 10 juta jiwa.
“Daerah yang paling kecil elektrifikasinya yakni Papua yang hanya 43,17 persen,” tutur Jarman.
Sementara itu, daerah lainnya yang juga memiliki presentasi terendah adalah masih di kawasan indonesia timur tepatnya Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan rasio elektrifikasi hanya 59,52 persen.
“Kondisi geografis jadi faktor utama sulitnya mengaliri listrik ke wilayah Indonesia Timur,” jelas Jarman.
Di Papua, kata Jarman, masih minim elektrifikasinya karena daerahnya sangat luas, sementara penduduknya terpencar-pencar tempat tinggalnya.
Jarman menambahkan bahwa pemerintahan saat ini punya waktu lima tahun untuk merealisasikan janji rasio elektrifikasi nasional mencapai 99 persen.
“Setiap tahun pemerintah harus menambah rasio elektrifikasi 3 persen,” tandasnya. [ak].