Hot Nasional 

Ekspedisi Nusantara Jaya 2015 Resmi Diluncurkan

Apel Pelepasan Ekspedisi Nusantara Jaya. [foto: @xpedisi_maritim]
Apel Pelepasan Ekspedisi Nusantara Jaya. [foto: @xpedisi_maritim]
Jakarta, indonesiatimur.co – Rangkaian kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2015 telah diresmikan pelaksanaannya oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla dalam sebuah apel peresmian di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta kemarin pagi (1/6/2015). Apel peresmian tesebut dilaksanakan di dermaga Kolinlamil di samping KRI Banda Aceh yang bersandar, bersiap untuk mengawali seluruh rangkaian ekspedisi.

Pada apel peresmian ENJ 2015 tersebut Wapres Jusuf Kalla didampingi oleh Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) Adrinof Chaniago, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Ade Supandi, dan Panglima Kolinlamil Laksamana Muda TNI Aan Kurnia, S.Sos.

Dalam sambutannya Wapres Jusuf Kalla mengatakan, Indonesia bisa menjadi negara maritim besar jika bisa memanfaatkan laut untuk menghubungkan pulau yang tersebar di Nusantara. Pemerintah harus mulai berpikir bagaimana mempersatukan pulau-pulau yang sebagian besar dipisahkan laut.

“Kita bisa jadi negara maritim yang besar jika negara kepulauan bersatu dalam suatu kesatuan, Apalagi kita punya laut yang luas dan maritim yang baik yang dapat menghubungkannya,” kata Jusuf Kalla dalam sambutannya.

Juga turut memberi sambutan, Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo menegaskan bahwa ENJ 2015 ini merupakan komitmen untuk mewujudkan tol laut, untuk mempermudah konektivitas antar pulau. “Sekaligus dalam rangka menyapa saudara-saudara kita di pulau-pulau terpencil dan terdepan Nusantara serta di wilayah perbatasan.” kata Indroyono Susilo

Pada ENJ 2015 ini KRI Banda Aceh berperan menjadi kapal utama (mother ship) yang diperkuat oleh 86 kapal perintis dan dua kapal rumah sakit. Sebanyak 540 pelabuhan di 22 provinsi. KRI Banda Aceh sendiri akan berlayar ke arah timur dan sandar di beberapa pelabuhan Indonesia timur dengan rute Jakarta-Makassar-Sorong-Saumlaki-Kupang.

 

Tak kurang dari 14 Kementerian RI, 20 Lembaga, 30 Perguruan Tinggi, dan 50 Sekolah menengah Kejuruan (SMK) yang terlibat dalam ENJ 2015 ini, dengan total jumlah peserta sekitar 4.400 orang yang tersebar di berbagai kapal. Sebagian besar peserta adalah pemuda/pemudi, mahasiswa dan pelajar yang telah lolos seleksi yang dilaksanakan oleh Kementerian Kemaritiman RI.

ENJ 2015 merupakan kerjasama Kementerian Koordinator Kemaritiman dengan TNI AL dan Kementerian Perhubungan yang didukung oleh berbagai instansi lain dengan tujuan membantu program pemerintah dengan visi tol laut untuk memperkecil kesenjangan pertumbuhan ekonomi antara Indonesia bagian barat dan Indonesia timur, khususnya daerah-daerah terpencil. Pelayaran ENJ akan mengunjungi daerah-daerah di Indonesia dengan berbagai aktivitas di daerah sasaran, sekaligus membawa kebutuhan yang diperlukan oleh daerah yang dikunjungi.

Disampaikan juga bahwa sasaran dari kegiatan ENJ 2015 adalah mengoptimalkan akses kapal perintis dengan pulau terluar dan terpencil; memobilisasi pelatihan keterampilan, penguatan wawasan kebangsaan, dan jiwa bela negara bagi generasi muda negara baik di sepanjang pelayaran ataupun di lokasi penyelenggaraan; mengadakan kegiatan pengobatan gratis, penyuluhan dan hiburan; menyediakan pasar murah yang menjual kebutuhan sehari-hari (sembako) dengan harga lebih terjangkau yang dilakukan oleh pedagang keliling/BUMN; melaksanakan penukaran uang yang sudah tidak layak edar oleh Bank Indonesia. [senopati M]

 

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.