Daerah Papua 

Tokoh Adat: ‘Jangan Ragukan Keindonesiaan Orang Papua!’

[foto: int]
[foto: int]
Jayapura – Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-70, warga di Indonesia termasuk Papua antusias memasang bendera, umbul-umbul dan lainnya. Hal ini menunjukan bahwa masyarakat memiliki wawasan nusantara yang baik.

“Bicara tentang wawasasn berarti bicara dengan konteks Indonesia rasa persatuan dan kesatuan, “ujar tokoh adat dan masyarakaat Papua, George Awi kepada SuaraPembaruan, Rabu (12/8) pagi.

Menurutnya, memaknai hari kemerdekaan bukan hanya sekadar ucapan-ucapan saja, namun harus diisi dengan berbagai pembangunan yang menyentuh lapisan masyarakat.

“Pemerintah harus terus lakukan pembangunan di tanah ini, walau penuh dengan hambatan. Buktikan kecintaaan bangsa ini kepada rakyat Papua,” tuturnya.

Dia menegaskan bahwa Papua bagian dari integral Republik Indonesia, karenanya semua pihak harus bersama-sama berkompetisi sehingga bisa menempatkan anak-anak asli Papua pada jabatan-jabatan tertentu.

“Peluang sudah terbuka tergantung sekarang bagaimana kita meraih kesempatan itu,” jelasnya.

Semua pihak, kata dia, harus memaknai momen HUT RI ini dengan rasa persatuan dan kesatuan sebab rasa nasionalisme itu salah satunya yaitu mempunyai satu ciri, satu budaya, satu adat.

“Sebagai bangsa yang berbudaya, beradab hendaklah kita saling menghargai, menghormati. Jadi saya mau tegaskan jangan ragukan keindonesiaan orang Papua,” tegasnya. (aS)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.