Danrem: Babinsa Harus Jeli, Peka, Kreatif, Kompak dan Netral
Ambon, indonesiatimur.co – Demi meningkatkan moril dan pengetahuan anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Komando Rayon Militer (Koramil) 1503-03/Dobo, Komando Distrik Militer (Kodim) 1503/Tual, Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 151/Binaiya, Kolonel Inf Christian K. Tehuteru memberikan pembekalan kepada 29 anggota Koramil tentang pentingnya seorang Babinsa memiliki
kejelian, kepekaan, kreatifitas dan kekompakan serta sikap netral. Kegiatan ini bertempat di Makoramil Dobo, Kepulauan Aru, Sabtu (20/1/2018).
Dalam pembekalannya Danrem menghimbau kepada seluruh anggota agar senantiasa kompak menjaga moril dan memiliki kreatifitas yang tinggi untuk ikut berbuat memajukan daerah, meningkatkan kesejahteraan, baik anggota maupun masyarakat Desa Binaan.
Menurut Danrem, seorang Babinsa harus peka dan jeli melihat potensi alam yang ada dan berfikir serta bertindak untuk dapat mengembangkan bersama masyarakat, sehingga masyarakat dapat merasakan kehadiran Babinsa di tengah-tengah mereka. “Potensi dan kekayaan alam di Kepuauan Aru yang masih terbilang alami sangat penting dan bisa dikembangkan agar masyarakat luar Kepualauan Aru tau,” ungkap Danrem.
Binatang endemik yang ada di Kepulauan Aru diantaranya adalah Burung Cendrawasih, Kasuari, Kakak Tua Raja, Rusa, Buaya dan kangguru, sementara itu tanaman yang ada dan bisa menjadi komoditi masyarakat adalah kayu Gaharu yang banyak tumbuh di pulau tersebut. Untuk itu Danrem menghimbau kepada para Babinsa agar hal tersebut dapat dipublikasikan di media melalui Penerangan Korem.
Selain itu Danrem juga menekankan kepada anggota Babinsa agar bertindak netral dalam menghadapi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak yang akan dilaksanakan di tahun 2018 ini. “Dalam menghadapi Pemilu serentak tahun ini, kita sebagai anggota TNI harus bersikap netral, tidak boleh ada anggota yang memihak kepada salah satu Parpol ataupun pasangan calon yang akan bertarung,” ucap Danrem.
Danrem juga mengingatkan perlunya membatasi diri dalam pergaulan sehingga tidak salah waktu dan tempat. “Jangan sampai kalian salah waktu dan tempat sehingga ada orang yang menganggap kita memihak salah satu calon,” pungkas Danrem.
Hadir dalam pembekalan tersebut, Komandan Kodim 1503/Tual, Letkol Arh Hilarius Karnedi, Komandan Batalyon Inf (Danyon) 734/SNS, Mayor Inf Christian Noya, Perwira Penghubung (Pabung), Mayor Arm La Musa, Komandan Kompi Senapan (Dankipan) C, Kapten Inf Sihombing dan Paur Prod Penrem 151/Bny, Lettu Inf Sumpena. ( it -05 )