Akhiri Tahun Kerja 2021, Disperindag Maluku Gelar Syukuran dan Serahkan Bantuan Kepada 7 IKM
Ambon, indonesiatimur.co – Sebagai ungkapan syukur telah melewati tahun kerja 2021 dengan baik, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku, mengadakan syukuran di Kantor Disperindag, Kamis (30/12/2021).
” Jadi ini acara tahunan Disperindag setiap akhir tahun. Biasanya kami lakukan setiap tanggal 30 Desember. Demikian pula tahun ini, kita bersyukur karena Tuhan sudah menjaga,melindungi seluruh keluarga besar Disperindag dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab melayani masyarkat selama tahun 2021dengan selamat dan baik,”ungkap Kepala Dinas Perindag Maluku, Elvis Pattiselano.
Acara syukuran ini dilakukan dengan doa bersama oleh ustad dan pendeta, makan bersama, door prize, hiburan, dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.
“Untuk door prize, semua pegawai pasti kebagian, sesuai nomor yang dia dapat. Ini
salah satu bagian dari mempererat kebersamaan diantara keluarga besar Dinas Perindag, sekaligus memberikan motivasi untuk tahun berikut kita bisa bekerja lebih baik lagi,”harapnya.
Yang menarik di tahun 2021 ini, ada penyerahan bantuan kemasan untuk 6 Industri Kecil Menengah (IKM) dan alat untuk 1 IKM.
“Untuk tahun ini kita sisipkan dengan penyerahan bantuan kemasan untuk ada 6 IKM pangan lokal seperti kripik, kacang bungkus, mie sehat dan panganan lainnya, serta bantuan alat untuk satu pengrajin kayu,”jelasnya.
Dikatakannya, kemasan bantuan itu di design oleh Disperindag Maluku, kemudian dicetak dengan standar untuk bisa masuk di gerai moderen. Termasuk juga sudah ada P-IRT, label halal dan barcode.
“Kemasan ini sudah lengkap, karena sudah ada barcode, yang merupakan salah satu syarat tambahan untuk masuk indogrosir dan indomaret,”ujarnya.
Adapun masing-masing IKM mendapat 1500 lembar kemasan.
Kadis berharap, kedepan ketika rumah kemasan yang saat ini sedang di bangun, sudah bisa berproduksi, maka IKM yang ada di Maluku bisa mencetaknya di rumah kemasan, yang tentunya dengan harga yang lebih terjangkau.
Khusus untuk 1 industri kecil kerajinan kayu
yang selama ini memproduksi gantungan kunci, papan nama dan sebagiannya, diberikan bantuan peralatan lebih moderen, agar hasilnya bisa lebih halus dan pengerjaannya bisa lebih cepat, kualitas produk dan kemampuan produksinya bisa di tingkatkan.
“Selama ini beliau kerja dengan peralatan tradisional. Sekarang kita bantu dengan peralatan yang lebih moderen,supaya hasilnya lebih cepat di kerjakan dan lebih halus. Kita bantu dengan mesin pahat ,listrik, dan kelengkapan lainnya,”tandasnya. (it-02)
