Daerah Maluku 

Apel Perdana Bersama Seluruh ASN Tanimbar, Penjabat Bupati Pesankan Beberapa Arahan Penting

Saumlaki, indonesiatimur.co -Mengawali hari kerja pertamanya sebagai Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Daniel Eduard Indey, S.Sos., M.Si., melakukan apel perdana bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Senin (30/05/2022).

Hadir dalam apel gabungan tersebut, Sekretaris Daerah Drs. Ruben Benharvioto Moriolkossu, M.M., para Staf Ahli Bupati, para Assisten Sekretariat Daerah (Setda) KKT, sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seluruh Pejabat Struktural dan Fungsional di lingkup Pemda KKT, serta seluruh ASN se-OPD lingkup pemda setempat.

Dalam apel gabungan seluruh ASN yang berlangsung di pelataran halaman Kantor Bupati setempat tersebut, Penjabat Bupati berkesempatan memperkenalkan dirinya yang dilantik oleh Gubernur Maluku, Irjen. Pol. (Purn) Drs. Murad Ismail, pada 24 Mei lalu sebagai Penjabat Bupati Tanimbar.

Usai perkenalan diri, dirinya memberikan beberapa arahan penting, yakni ASN sebagai abdi negara dan sekaligus abdi masyarakat bertugas untuk melayani dan bukan sebaliknya untuk dilayani. Untuk itu dirinya berharap agar seluruh ASN, termasuk dirinya sendiri untuk memberikan pelayanan publik yang terbaik dan maksimal bagi masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi dari ASN itu sendiri. Sementara, untuk melaksanakan pelayanan publik yang terbaik dan maksimal, tentu perlu dibarengi dengan disiplin kerja.

“Kami sangat mengharapkan agar seluruh PNS maupun Honorer agar menaati peraturan disiplin pegawai. Jam masuk dan pulang kantor, disiplin berpakaian dinas, termasuk juga disiplin dan beretika dalam menggunakan media sosial. Saya lihat pakaian dinas yang dipakai juga ada yang berbeda. Ada yang pakai papan nama dan ada yang tidak,” ucap Indey.

Ia menjelaskan, sebagai ASN sebaiknya tidak membuat berita atau komentar-komentar yang dapat merugikan diri sendiri ataupun merugikan pemerintah daerah. Diimbau pula bahwa sebagai ASN haruslah menggunakan media sosial secara bijak dan jelas agar tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari, apalagi akhir-akhir ini menurutnya, bukan hanya di Tanimbar namun di berbagai daerah lainnya ada banyak masyarakat termasuk pejabat yang turut sempat terlibat penyalahgunaan media sosial sehingga harus berurusan dengan hukum yang berlaku di negara ini.

Selain menyinggung soal pelayanan terbaik dan disiplin, dirinya juga sempat meminta agar seluruh ASN di Tanimbar tidaklah seperti ASN yang berpredikat “Donat”. Istilah tersebut diungkapkan Indey cukup beralasan, artinya ASN Donat adalah bagi mereka yang hanya sekedar masuk kantor setiap paginya dengan mengikuti apel, mengisi absen kehadiran, dan kemudian pulang ke rumah dan sampai sore hari baru kembali dan menandatangani absen kembali. Hal itu berarti, ASN dimaksud dianalogikan ibarat Donat yang di tengah-tengahnya kosong, tanpa adanya kinerja yang dihasilkan sebagai seorang ASN yang berdisiplin dan bekerja dengan profesional.

“Ada istilah tentang ASN Donat. Bapak Ibu sekalian tau apa itu donat? ASN Donat itu hanya bagi mereka yang datang pagi ikuti apel lalu tanda tangan absen, kemudian pulang dan sampai sore kembali untuk absen lagi. Jadi di tengah-tengahnya kosong karena tidak ada kinerja yang dihasilkan. Saya berharap di Tanimbar jangan ada yang namanya ASN Donat,” pinta dia melalui perumpamaan tersebut.

Dirinya kemudian berpesan agar setiap ASN dalam bekerja menjalankan tugas, layanilah masyarakat dengan baik. Jangan ada masyarakat yang datang mengurus sesuatu kemudian harus pulang dengan mengomel, menyesal, ataupun cemas, tetapi kiranya siapa saja yang berproses mengurus segala sesuatu melalui pelayanan yang diberikan ASN, harusnya pulang dengan suatu kepuasan.

Pesan kedua, ditujukan Indey kepada dinas badan lainnya yang memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, seperti halnya Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) dan yang lainnya agar dapat meningkatkan pelayanan mereka kepada masyarakat.

“Kalau bisa dipermudah kenapa harus dipersulit?Kalau bisa dipercepat kenapa harus dibuat lama-lama? Layanilah masyarakat dengan ketulusan, maka bukan saja masyarakat menjadi senang tapi saya percaya mereka juga mendoakan kita sehingga kita memperoleh berkat dari Tuhan Yang Maha Kuasa,” pesan dia.

Pesan ketiga, juga disampaikan kepada seluruh SKPD untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan tempat bekerja karena menurutnya seseorang dapat bekerja dengan nyaman ketika didukung oleh kebersihan dan kelayakan tempat kerja, baik di dalam maupun di luar kantor.

Melalui apel tersebut, dirinya juga meminta Sekda bersama Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk melaporkan jumlah kekuatan ASN, baik PNS maupun yang Non PNS agar dapat diketahui secara pasti jumlah kekuatan ASN di lingkup Pemerintah Daerah KKT sehingga dapat dilakukannya distribusi pegawai sesuai dengan kebutuhan yang ada, seperti analisa jabatan dan analisa beban kerja agar dalam penyelenggaraan tugas-tugas kedinasan, semuanya dapat bertanggung jawab sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.

“Jangan sampai pada satu OPD terjadi kekurangan pegawai dan pada OPD lainnya justru kelebihan pegawai. Jadi kalau bisa, dilakukan distribusi sesuai dengan analisa jabatan dan analisa beban kerja, supaya dalam penyelenggaraan tugas-tugas kedinasan, semua bertanggung jawab sesuai tugas dan fungsinya,” ucapnya.

Di akhir arahannya, dirinya kembali menekankan agar seluruh ASN dapat memberikan pelayanan terbaik, meningkatkan kinerja, disiplin, serta tak lupa mengingatkan agar kesejahteraan pegawai dapat diperhatikan namun harus tetap menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah.

“Saya bicara tentang pelayanan dan disiplin, tidak ada yang tepuk tangan. Kalau bicara kesejahteraan, ramai-ramai tepuk tangan,” canda Penjabat Bupati ini sekaligus mengajak semua pihak dan seluruh ASN-nya agar bersama-sama bergandengan tangan, saling memotivasi, saling dukung, dan membantunya melalui dukungan doa agar Tanimbar menjadi semakin maju dan sejahtera. (it-03)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.