Saumlaki, indonesiatimur.co –
Pelayanan Kesehatan (Yankes) pada Rumah Sakit Apung (RSA) Nusa Waluya II yang sejak Oktober lalu beroperasi di Kota Larat, Kecamatan Tanimbar Utara (Tanut), Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), telah berakhir. Hal itu ditandai dengan dilakukannya Kegiatan Penutupan, dimana kegiatan tersebut turut dihadiri langsung oleh Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Kepulauan Tanimbar, KOMPOL Frihamdeni, S.H., S.I.K., M.A., Senin (13/11/2023).
Kegiatan Penutupan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit hasil kolaborasi bersama antara doctorSHARE dan PT Multi Agung Sarana Ananda (MASA) yang merupakan rumah sakit berbentuk tongkang pertama di dunia ini, setelah pengoperasiannya dilakukan sejak 7 Oktober lalu. Acara tersebut berlangsung di Hall dr. Lie Darmawan, RSA Nusa Waluya II, Pelabuhan Larat.
Turut hadir Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) KKT Drs. Jozef James Kelwulan, Kepala Kejaksaan Negeri Dadi Wahyudi, S.H., M.H., Kapolres diwakili Wakapolres Kepulauan Tanimbar Kompol Frihamdeni, S.H., S.I.K., M.A., Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. P. P. Magretti dr. Fulfully Nuniari, Kasat Polairud IPDA A. Mikini, Kabag Protokol Ucok Hutajulu, S.T., Kadis Kesehatan dr. Edwin Tomasoa, Kepala BKPSDM, Kaban Kesbangpol, Camat Tanimbar Utara, Kapolsek Tanimbar Utara, para Tenaga Medis hingga tamu undangan lainnya.
Melalui Laporan Pelayanan Medis dr. Rosa Yuli Saputri selaku Koordinator RSA Nusa Waluya II, mengatakan bahwa selama kurang lebih 5 minggu berada di Larat dalam Pelayanan Medis, total Relawan Spesialis yang didatangkan sebanyak 23 Relawan.
“Semua pencapaian yang selama ini sudah dilakukan tidak akan berjalan tanpa dukungan dari pihak-pihak terkait,” imbuhnya.
Melalui Yayasan doctorShare, Koordinator RSA Nusa Waluya II tersebut turut menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat atas bantuan dan dukungan yang telah diberikan. dirinya berharap di waktu yang singkat ini, pelayanan medis yang telah diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat Tanimbar, khususnya di Kota Larat.
Sementara itu, Sambutan Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar yang diwakili oleh Penjabat Sekda KKT Drs. Jozef James Kelwulan mengatakan bahwa Pemerintah Daerah sangat berterimakasih dengan adanya kehadiran RSA yang ada di Kecamatan Tanimbar Utara karena hampir seluruh masyarakat dari desa-desa yang ada di wilayah KKT dapat berobat secara gratis.
“Disadari bahwa pelayanan kesehatan berkualitas merupakan harapan dari seluruh masyarakat Kabupaten Kepulauan Tanimbar,” ucap Kelwulan.
Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa pada Puskesmas-Puskesmas yang ada di KKT, peralatannya medisnya masih belumlah lengkap sehingga mengakibatkan banyak persoalan yang timbul di tengah-tengah masyarakat. Oleh karna itu, Pemerintah Daerah berjanji akan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di tahun-tahun mendatang.
Mengakhiri sambutannya, Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar yang diwakili oleh Penjabat Sekda menyampaikan terimakasih kepada seluruh tenaga Yankes dalam keikhlasan melayani masyarakat.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Penutupan Pelayanan Kesehatan RSA Nusa Waluya II oleh Penjabat Sekretaris Daerah atas nama Bupati Kepulauan Tanimbar, sehingga telah dinyatakan resmi ditutup, diakhiri doa dan sesi foto bersama. (it-03)
