Dapat Nomor Urut 2 di Pilkada Maluku, Pendukung 2M Bersorak Gembira
Ambon, indonesiatimur.co – Tahapan pilkada serentak tahun 2024 telah memasuki agenda pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Oleh karena itu, KPUD Maluku menggelar undian nomor urut pada Senin (23/09/2024) di Kantor KPUD Maluku.
3 pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku, yaitu Murad Ismail-Michael Wattimena, Jeffry Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas, Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath, didampingi ketua tim pemenangan dan ketua partai pengusung dan partai pendukung mendatangi kantor KPUD Maluku untuk penarikan nomor urut.
Acara pengundian dimulai dengan dipersilahkannya para calon wakil gubernur untuk mengambil nomor undian antrian.
Penarikan nomor undian antrian ditentukan dari pendaftaran di KPUD Maluku. Oleh karena itu, pasangan calon Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath mendapat kesempatan pertama untuk mengambil bola di toples yang didalamnya terdapat nomor undian antrian. Abdullah kemudian mengambil bola berwarna kuning.
Urutan kedua adalah pasangan calon Murad Ismail-Michael Wattimena. Michael maju dan nengambil bola berwarna orange.
Terakhir Mukti Keliobas mewakili pasangan calon Jeffry Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas, mengambil bola berwarna kuning.
Secara bersamaan mereka membuka bola yang didalamnya terdapat nomor antrian. Paslon Hendrik-Vanath mendapat nomor antrian 13, Murad Ismail-Michael mendapat nomor 2, Jeffry-Mukti nomor antrian 6.
Sesuai tata tertib, maka penarikan nomor urut dimulai dari nomor antrian terkecil. Dengan demikian maka Murad Ismail mewakili paslon 2M (Murad-Michael) mengambil tabung yang berisi nomor urut.
Setelah 2M, Jeffry Apoly Rahawarin mewakili paslon Jeffry-Mukti untuk mengambil tabung dan yang terakhir, Hendrik Lewerissa mewakili paslon Hendrik-Vanath.
Setelah itu ketiganya secara bersama-sama membuka tabung secara bersama-sama. Hasilnya, Murad Ismail mendapat nomor urut 2, Jeffry Apoly Rahawarin nomor urut 1 dan Hendrik Lewerissa mendapat nomor urut 3.
Tepuk tangan dan tempik sorak bergemuruh, baik di lantai 2 KPUD Maluku, maupun di tenda yang terdapat di halaman KPUD Maluku, dimana pendukung ketiga pasangan calon duduk.
Tampak para pendukung 2M (Murad-Michael) bertempik sorak bahagia, karena paslon mereka mendapat nomor urut 2. Hal ini sama dengan akronim mereka 2M, serta slogan lanjutkan, dimana Murad Ismail merupakan Gubernur Maluku periode 2019-2024, yang saat ini maju kedua kalinya.
Dalam sambutannya, Murad katakan memberikan apresiasi kepada KPUD Maluku yang sejak prosedur awal hingga hari ini, semuanya berjalan aman, tertib dan lancar.
“Insyaallah sampai pada 27 November nanti dengan masyarakat Maluku yang begitu antusias, dan partisipasi masyarakat yang luar biasa, kami yakin semuanya akan berjalan aman, damai dan terkendali,”ujarnya.
Arti Nomor Urut 2
Murad mengakui bahwa dirinya berdoa untuk dapat nomor 2. Ini sama seperti lima tahun lalu ketika dirinya maju di periode pertama, dia berdoa dapat nomor 2.
“Karena saya membatasi yang petahana itu dia harus 2 periode. Jadi setiap saya sholat saya minta nomor 2. Saat umroh minta nomor 2 dan tadi mau keluar dari rumah saya Alfatiah mudah-mudahan dapat nomor 2,”jelas Murad kepada wartawan, usai penetapan nomor urut.
Dia meyakini, karena niatnya tulus sehingga Tuhan memberi jawaban yang luar biasa atas permintaan tersebut.
“Sesuai dengan Akronim 2M, jadi kita tidak malu-malu lagi kalau kita foto angkat tangan 2M,”tandasnya.
Dirinya optimis bahwa ketika usaha dan kerja keras yang maksimal, maka akan mendapat hasil yang maksimal juga.
“Kami sangat optimis sekali, tapi jangan kita melebihi Tuhan. Kita berusaha dan bekerja keras, kita ikhtiar cukup, kerja maksimal insyaallah kita dapatkan hasil yang maksimal pula,”tutupnya. (it-02)