21 Orang Lolos Seleksi CPNS Maluku
AMBON – Dari kuota 40 formasi jabatan yang ditetapkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) pada seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2013 yang dilaksanakan bulan November lalu, hanya meloloskan 21 orang untuk Provinsi Maluku.
Padahal, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku telah melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan menemui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) dan meminta sistem Passing Grade yang diterapkan untuk Provinsi Maluku tidak disama ratakan dengan provinsi lainnya yang ada di Indonesia, agar kuota sebanyak 40 dapat terisikan.
Menanggapi hal tersebut, Penjabat Gubernur Maluku, Saut Situmorang mengatakan, sejauh ini pihaknya telah berupaya seoptimal mungkin, bahkan MenPAN-RB sendiri juga telah mempertimbangkan usulan tersebut, namun pihak KemenPAN-RB juga memiliki batas toleransi.
“Saya tidak tahu, jika tempo hari kita (Pemprov Maluku) tidak usulkan untuk disama ratakan Passing Grade-nya, mungkin jumlah kelulusannya jauh dibawah ini. Oleh karena itu, sudah merupakan keputusan MenPAN-RB, jadi kita syukuri saja,” tandas Saut Sitomorang.
Saut Situmorang menambahkan, terlepas dari itu, ada satu hal yang perlu diingatkan yakni ketika menyadari kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kita kurang, terutama dalam proses seleksi seperti ini, maka harus diperbaiki.
Hal ini, lanjut Situmorang, telah disampaikanya dalam tatap muka dengan para Bupati/Walikota se-Maluku, untuk lebih menggaris-bawahi dari urgensi penyiapan SDM harus dilakukan sedini mungkin dalam menghadapi seleksi pada berbagai bidang tahun 2014 ini.
“Tahun 2014 ini, kita harus membuat terobosan baru untuk menyiapkan kader-kader guna mengikuti seleksi nanti, agar ketika prosesi itu tiba, anak-anak kita sudah siap,” tandas Saut Situmorang. [GKS]
