10 Tahun Kedepan, Sulut Terancam Kehilangan Generasi Penerus
![[foto: int]](https://indonesiatimur.co/intim/wp-content/uploads/2015/02/anak-anak-generasi-masa-depan.jpg)
Sementara itu, dari data yang tercatat sejak tahun 1997 tersebut, pengidap penyakit itu didominasi oleh kalangan wiraswasta yang kemudian disusul dengan ibu rumah tangga.
Sementara itu, Kepala Dinkes Sulut dr Grace Punuh MKes, mengungkapkan bahwa usia produktif sangat mendominasi jumlah penderita yaitu 30-39 tahun.
“Diprediksi, sepuluh tahun ke depan, daerah ini terancam bisa kehilangan 1-2 generasi,” kata Grace seperti dilansir JPNN.
dr Grace Punuh MKes menuturkan bahwa pihaknya sudah melakukan berbagai macam langkah untuk menekan jumlah penderita HIV/AIDS di Sulut.
“Sosialisasi dilakukan agar masyarakat menyadari bahaya penyakit ini. Mulai dari penyuluhan hingga meningkatkan imbauan program KB,” jelasnya.
Dia menambahkan, saat ini yang menjadi solusi untuk mencegah penyebaran virus HIV/AIDS di Sulut, yaitu kita terus mengaktifkan dan memperkuat layanan kesehatan bagi KB.
“Penanggulangan HIV/AIDS akan terus dilakukan di semua daerah,” tegasnya. (as)
