Semua Pasar Tradisional di Ternate Bakal Direvitalisasi
Ternate – Semua pasar tradisional di Ternate (Maluku Utara) akan direvitalisasi dengan tujuan untuk memenuhi tuntutan masyarakat. Masyarakat selama ini menginginkan kondisi pasar yang bersih, teratur dan nyaman.
Kepala Dinas Pasar Kota Ternate Nuryadin mengatakan bahwa pasar tradisional selama ini selalu diidentikkan dengan pemandangan yang kotor, kumuh dan semrawut.
“Tetapi melalui revitalisasi, pemandangan seperti itu tidak akan terlihat pada semua pasar tradisional di Ternate,” katanya di Ternate, seperti dilansir Antara (28/3).
Menurut Nuryadin, upaya revitalisasi pasar tradisional tersebut memang telah dilakukan Pemkot Ternate sejak lima tahun terakhir.
“Diawali dengan revitalisasi Pasar Bastiong, Pasar Rakyat dan Pasar Dufa-Dufa, sedangkan diprogramkan adalah Pasar Gamalama, yang merupakan pasar rakyat tertua di Kota Ternate,” terangnya.
Nuryadin mengatakan bahwa dengan adanya kebijakan dari Presiden Joko Widodo yang mengharuskan seluruh pasar tradisional di Indonesia direvitalisasi, maka diharapkan bisa menjadi peluang bagi Pemkot Ternte untuk mendapatkan anggaran melalui APBN.
Selain melakukan revitalisasi, Pemkot Ternate juga memprogramkan pembangunan pasar tradisional baru untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin berdagang.
“Sekaligus menggairahkan aktivitas ekonomi masyarakat di daerah ini,” sambungnya.
Nuryadin menambahkan bahwa dalam lima tahun terakhir Pemkot Ternate telah membangun pasar rakyat baru seperti pasar percontohan reklamasi pantai pasar syariah Sasa di wilayah Ternate Selatan, yang menyelenggarakan kegiatan perdagangan dengan mengggunakan sistem syariah islam. (as)