168 ASN Ikuti Ujian Dinas dan Penyesuaian Ijasah
Ambon, indonesiatimur.co – Sebanyak 168 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Maluku mengikuti ujian dinas dan penyesuaian ijasah.
Hal ini dikatakan Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pemberdayaan SDM Kota Ambon Benny Selanno, kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Selasa (03/4).
Menurut dia, setiap ASN wajib hukumnya untuk ujian dinas atau penyesuaian ijasah bagi ASN di lingkup Kota Ambon.
“Setiap ASN harus menyesuaikan ijasah agar dapat disesuaikan dengan pangkat dan golongan, guna meningkatkan kualitas sumber daya yang dimiliki,”katanya.
Dia mencontohkan, ada ASN yang golongan II D ingin pindah ke golongan III A harus mengikuti ujian dinas dan penyesuaian ijasah.
“Kita membuka kesempatan kepada semua ASN untuk dapat mengikuti ujian dinas dan penyesuaian ijasah, agar mereka dapat sesuaikan dengan pangkat dan golongan yang mereka miliki. Karena itu, ada ASN dari luar Kota Ambon yang mengikuti ujian dinas dan penyesuaian ijasah,”katanya.
Dia mengatakan, pelaksanaan ujian dinas dan penyesuaian ijasah agar ASN yang memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku dapat mengajukan kenaikan pangkat dan golongan, juga dapat meningkatkan kinerja di lingkungan kerjanya seiring kenaikan pangkat yang telah diperoleh.
“Ujian dinas dan penyesuaian Ijazah merupakan syarat bagi ASN yang memiliki dan memperoleh ijasah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, karena itu dalam memperoleh kenaikan pangkat sesuai dengan jenjang pendidikan ijasah,”terangnya.
Dia menjelaskan, salah satu kompetensi teknis yang dimiliki oleh seorang ASN adalah meningkatnya strata pendidikan yang akan disesuaikan dengan pangkat dan golongannya yang disesuaikan dengan peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 33 tahun 2011 tentang kenaikan pangkat bagi ASN yang memperoleh ijasah.
“Ujian dinas dan penyesuaian ijasah syarat bagi ASN yang memiliki dan memperoleh ijasah sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam memperoleh kenaikan pangkat sesuai dengan jenjang pendidikan ijasah yang dimiliki,” akunya.
Dia berharap, ASN dapat terus meningkatkan kompetensi teknisnya dalam mendorong perbaikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih efisien dan efektif. “Kiranya semua peserta ujian bisa menyimak dengan baik setiap tahap ujian, baik tertulis serta wawancara yang dilakukan oleh panitia,” tandasnya. (it-02)
