Masyarakat menginginkan Assagaff memimpin Maluku
Ambon, indonesiatimur.co – Hasil survei MSS yang di publikasikan pada Sabtu (23/6), menyatakan bahwa 34,70 persen mendukung Said Assagaff – Anderias Rentanubun (SANTUN) untuk memimpin Maluku.
Sedangkan 26,30 persen masyarakat menginginkan Herman Koedoeboen – Abdulah Vanath (HEBAT), dan 24,90 persen menginginkan Murad Ismail – Barnabas Orno (BAILEO).
Margin antara SANTUN dan HEBAT 8,4 persen sedangkan Margin antara HEBAT dan BAILEO 1,4 persen,” jelas Direktur Media Survei dan Strategis (MSS) Husain Marasabessy.
Dirinya menjelaskan, ada 5 alasan mengapa masyarakat menginginkan Assagaff memimpin Maluku.
Alasan yang pertama, tingkat popularitas Assagaff dikenal 91 persen dan disukai masyarakat 83 persen. Sementara itu Abdulah Vanath dikenal 80,70 persen dan disukai 76 persen, Murad Ismail dikenal 73,50 persen dan disukai 69,20 persen, Herman Koedoeboen dikenal 70,60 persen dan disukai 75,30 persen, Barnabas Orno dikenal 60,50 persen dan disukai 66,80 persen, Anderias Rentanubun dikenal 55,70 persen dan disukai 73 persen.
“Hanya SA yang tingkat popularitas dan kesukaannya memenuhi syarat kemenangan, pengenalan Assagaff 91 persen, kesukaan 83,6 persen, dikenal dan disukai merupakan kunci seseorang menang dalam pilkada,” paparnya.
Menurutnya, secara umum keadaan politik, ekonomi, keamanan dan penegakan hukum di nilai begitu baik untuk Assagaff.
” Dilihat dari hasil Servei MSS keadaan politik untuk Assagaff mencapai 65,5 persen, ekonomi 55,5 persen, keamanan 75,80 persen, penegakan hukum 70,10 persen,” jelasnya.
Publik Maluku menurut hasil survei MSS, merasa puas kepda Assagaff sebagai petahana sebesar 70,40 persen. Mereka mengangap Assagaff sebagai Gubernur berhasil sebesar 69,90 persen dalam tugas, tetapi tingkat kurang puas mencapai 23,60 persen dan kurang berhasil mencapai 22 persen.
“Dalam rumusan pilkada jika kepuasan dan keberhasilan incumbent di atas 50 persen maka incumbent tersebut berpeluang besar untuk terpilih kembali,” tandasnya.
Kepuasan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah Provinsi dalam berbagai aspek masih di atas 50 persen hingga 80 persen. Hal ini dapat dilihat dari aspek keamanan yang mencapai 80,50 persen, pendidikan 70 persen, pelayanan kesehatan 65,50 persen, transportasi darat 65,30 persen.
Dia menambahkan, mayoritas dukungan partai kepada Said Assagaff, walaupun ada yang tidak merekomendasikan Assagaff, tetapi ada dukungan yang diberikan kepada Assagaff. Partai seperti PKB 40 persen, PDIP 25 persen, Golkar 65 persen, Nasdem 40 persen, PKS 50 persen, PPP 50 persen, PAN 35 persen, Hanura 45 persen, Demokrat 45 persen.
“Bukan berarti banyak dukungan karena kunci dari mayoritas pemenangannya pada jualan figur,” paparnya. (it-02)
