Hitung Cepat Putaran Ke-2 Pilkada Maluku: Setia Unggul Tipis

Dua lembaga survei politik yaitu Lembaga survei Konsultan Citra Indonesia (KCI) dan Lingkaran Survei Indoesia (LSI) merilis hasil hitung cepat pilkada Maluku putaran II di hotel Swiss-Belhotel, Ambon, Sabtu (14/12/), dengan hasil sementara pasangan Said Assagaf-Zeth Sahuburua (Setia) dengan perolehan 51.05 persen suara mengungguli rivalnya pasangan Abdullah Vanath-Martin Jonas Maspaitela (Damai), dengan perolehan suara 48,95 persen.

Direktur KCI, Barka Pattimahu mengungkapkan hasil penghitungan cepat tersebut dilakukan KCI bergandengan dengan Lingkaran Survey Indonesia (LSI) dengan menggunakan sampel dari 270 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 11 kabu­paten/kota di Maluku. TPS yang digunakan sebagai sampel tersebar secara proporsional berda­sarkan jumlah pemilih dan dipilih secara acak.

Dari hasil tersebut terungkap bahwa pasangan Setia menang di tujuh kabupaten/kota yaitu Kabupaten Buru, Buru Selatan, Maluku Barat Daya, Maluku Tenggara Barat, Kota Ambon dan Kota Tual, sementara pasangan Damai menang hanya di empat kabupaten/kota yaitu Kabupaten Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur dan Kepulauan Aru.

Pattimahu menyatakan bahwa hasil tersebut tidak akan mengalami perubahan signifikan meski ada sejumlah sampel belum diterima. “Kalaupun semuanya terkumpul tidak akan mempengaruhi secara signifikan hasil yang kita publikasikan ini,” katanya.

Lebih lanjut Pattimahu menjelaskan, data yang diterima LSI dari 11 kabupaten/kota sudah mencapai 95 persen, rating of error kurang dari 1 persen dengan tingkat partisipasi pemilih (Voter’s Turn Out) sebesar 68,38 persen.

“Masih ada sekitar 5 persen suara yang belum masuk dari beberapa TPS, meski demikian tidak akan mempengaruhi kemenangan pada pasangan SETIA,” jelasnya

Penghitungan cepat juga dilakukan oleh Media Survei dan Strategi (MSS) yang hasilnya tidak jauh berbeda dengan hasil penghitungan yang dilakukan oleh KCI dan LSI. Berdasarkan penghitungan MSS, pasangan Setia memperoleh 50,11 persen mengungguli pasangan Damai dengan perolehan suara sebanyak 48,89 persen di sebelas kabupaten/kota di Maluku.

Hasil penghitungan cepat tersebut disampaikan langsung oleh Direktur MSS Husain Marasabessy di Hotel Amaris, Ambon, Sabut malam (14/12).

Sedikit berbeda dengan hasil KCI-LSI, hasil penghitungan cepat MSS mengungkapkan kemenangan pasangan Setia di delapan kabupaten/kota, sementara pasangan Damai memenangkan perolehan suara di seluruh tiga kabupaten/kota di pulau Seram yaitu Seram Bagian Barat, Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur.

Masarabessy melihat bahwa penggunaan slogan sektarian oleh pasangan Damai memang dapat memenangkan suara di pulau Seram, namun slogan tersebut pupus oleh slogan pasangan Setia yang lebih merangkul semuanya.

“Slogan ‘anak Seram’ memang berpengaruh di Kabupaten SBB dan Kabupaten SBT serta Kabupaten Maluku Tengah, tapi di sembilan kabu­paten/kota lainnya, isu itu terbantahkan dengan tagline yang dikampanyekan oleh pasangan SETIA yakni Maluku untuk Se­mua,” ujar Marasabessy seperti dilansir siwalimanews. (ps)