Kesehatan Maluku 

Kabupaten Buru Gelar Vaksinasi Untuk Lansia

Namlea, indonesiatimur.co – Setelah vaksinasi tahap pertama selesai, Kabupaten Buru masuk tahapan kedua vaksinasi, yang ditujukan bagi masyarakat umum, terutama yang lanjut usia (lansia) diatas 60 tahun.

Walaupun sempat tertunda kurang lebih 2 minggu, akhirnya pada Senin (08/03/2021), pelaksanaan vaksinasi perdana untuk lansia
bisa dilakukan.

Vaksinasi untuk lansia ini baru dilaksanakan di puskemas Namlea, sedangkan untuk Puskesmas lainnya masih menyesuaikan kondisi masyarakat di wilayah kecamatan masing masing.

Jika untuk usia dibawah 60tahun, jarak vaksinasi pertama ke vaksinasi kedua adalah 14 hari, untuk lansia, jaraknya harus 28 hari.

Juru bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Buru , Nani Rahim, menyebutkan dari total 13 Puskesmas di Kabupaten Buru, 11 diantaranya disiapkan untuk melayani vaksinasi bagi warga.

” Hari ini kita sudah mulai melakukan pemberian vaksin bagi para lansia . Menyusul berikutnya masyarakat umum dan pelaku pelayanan publik. Perdana untuk lansia baru di puskesmas Namlea. Ada 11 puskesmas yang kami siapkan memberikn pelayanan vaksin. Dari total 13 puskemas,”jelas Nani.

Kepada media ini dirinya mengatakan, pemberian vaksin bagi lansia masih menggunakan vaksin yang diperuntukan bagi tenaga kesehatan. Hal ini disebabkan stok vaksin bagi nakes masih cukup banyak, sementara sebagian tenaga kesehatan masih belum dijangkau untuk menerima vaksin.

“Jadi untuk pemberian vaksin bagi lansia kali ini masih menggunakan vaksin kemaren yang diperuntukkan bagi nakes. Sambil menunggu kiriman vaksin untuk kalangan publik yang akan datang beberapa hari kedepan,”tambahnya.

Menurutnya, dari total nakes penerima vaksin di kabupaten buru mencapai 1.214 orang, namun sampai hari ini nakes yang berhasil menerima vaksin baru 64% atau sekitar 770 orang.
“Hal ini tentu masih jauh dari target pencapaian vaksinasi nakes yang ditetapkan . Seharusnya vaksinasi untuk nakes selesai sejak minggu ke-4 Februari.
Tetapi karena berbagai kendala seperti nakes yang tugas di daerah terpencil , memiliki penyakit bawaan, atau hipertensi, ini yang menyebabkan tertunda atau batal,”terangnya.

Dia mengatakan, rencananya dalam waktu dekat akan dikirim 800 vial vaksin dari Provinsi Maluku ke Kabupaten Buru.

Oleh karena itu Nani menghimbau para lansia untuk bisa mendatangi puskesmas terdekat guna mendaftarkan diri sebagai penerima vaksin covid-19.

Ketika ditanya tentang jumlah lansia di Kabupaten Buru, dia mengatakan bahwa hingga saat ini belum mendapatkan data akurat. Tapi untuk mempercepat proses vaksinasi, masyarakat terutama lansia bisa langsung datang ke puskemas setempat dan mendaftarkan diri untuk menerima vaksinasi.

Mengenai kemungkinan adanya perbedaan antara vaksin yang diperuntukan bagi nakes dan vaksin untuk lansia, Nani menyebutkan keduanya sama saja.

Dari pantauan media ini, ada sekitar 50 lansia yang datang di hari pertama vaksinasi. (it-05)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.