Daerah Maluku 

Noach Dan Kilikily Bertekad Jadikan MBD Sejahtera, Mandiri Dan Berlandaskan Budaya

Ambon, indonesiatimur.co – Benjamin Thomas Noach dan Agustinus Lekwarday Kilikily resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) Periode 2021-2026, pada Senin (26/04/2021), oleh Gubernur Maluku di lantai 7 kantor Gubernur Maluku.

Dalam acara syukuran usai dilantik, Noach yang didampingi Kilikily menyatakan tekadnya untuk menjadikan MBD sebagai kabupaten yang sejahtera, mandiri dan berlandaskan budaya.

“Visi misi yang ada sebenarnya bunyinya berbeda-beda, tetapi intinyanya adalah kita ingin Maluku Barat Daya itu menjadi sejahtera dan makmur tetapi akar budayanya tidak hilang. Jadi sejahtera, mandiri tetapi diatas landasan budaya Maluku Barat Daya”, tandasnya.

Terkait dengan Participating Interest (PI) Blok Masela, Ia menjelaskan, bahwa hal tersebut sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 23, yang mengatur bahwa kewenangan Bupati hanya sampai 4 mil, kewenangan Gubernur 12 mil, sedangkan lebih dari itu merupakan kewenangan pemerintah pusat.

“Mereka mau kasih atau tidak, itu terserah. Bagi saya, rakyat Maluku Barat Daya harus mendapat manfaat dari tambang itu dan kita siapkan rakyatnya bukan kita teriak-teriak soal PI”, ujarnya.

Menurutnya, kesiapan MBD untuk pertambangan Blok Masela, pihaknya akan menyiapkan sumber daya manusia dan membuka universitas di MBD dan sementara ini, mereka sedang dalam proses untuk membuat universitas itu menjadi universitas negeri.

“Di tambang itu tidak hanya butuh orang tambang, tapi juga butuh sarjana teknik yang hebat, dokter yang hebat, sarjana hukum yang hebat, sarjana pertambangan yang hebat, jadi tidak harus sekolah tambang”, terangnya.

Dana yang disiapkan untuk Program Studi di Luar Kampus Utama itu akan disesuaikan dengan kebutuhan.

“Untuk operasionalnya biasanya berkisar 6 sampai 7 miliar tetapi untuk angka yang pastinya saya belum tahu, tetapi fisiknya atau infrastrukturnya akan tetap kita bantu”, tegasnya.

Selain itu Bupati mengatakan, dirinya menginginkan birokrasi yang profesional. Untuk itu, setelah dilantik menjadi Bupati periode 2021-2026 tentunya juga Ia akan merubah birokrasi dalam pemerintahan di Kabupaten MBD. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.