Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Syahbandar Saumlaki Ajak Insan Pers Bersihkan Pantai Sembunyi
Saumlaki, indonesiatimur.co –
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati pada Sabtu (05/06/2021), menggugah hati dan semangat Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Saumlaki (Syahbandar), Hasan Sadili untuk mengajak Insan Pers melakukan Bhakti Sosial membersihkan salah satu objek wisata yang berada di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Provinsi Maluku.
Lokasi yang menjadi target Bhakti sosial tersebut terletak di petuanan Desa Olilit Timur, Kecamatan Tanimbar Selatan, KKT, yang merupakan sebuah pantai eksotik dengan pemandangan alamnya yang masih asli dan keberadaannya tersembunyi di balik celah bebatuan karang yang menjulang tinggi. Lantaran posisinya yang tersembunyi, masyarakat yang mendiami Bumi Duan Lolat ini lantas menamai tempat itu sebagai Pantai Sembunyi. Pantai tersebut dapat dijangkau dengan menggunakan sarana transportasi laut, berupa long boat maupun speed boat dengan jarak tempuh kurang lebih 15 menit perjalanan.
Syahbandar mengungkapkan, Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2021 ini mengusung tema Restorasi Ekosistem. Tema ini dapat mengambil banyak bentuk, yakni dengan kegiatan menanam pohon, menghijaukan kota, membangun kembali kebun, mengubah pola makan atau membersihkan sungai dan pantai. Restorasi ini dilakukan untuk membentuk generasi yang bisa berdamai dengan alam.
Untuk itu, dalam mengisi peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini, dirinya mengambil inisiatif mengajak Insan Pers untuk berkunjung ke lokasi Pantai Sembunyi dengan melakukan Bhakti sosial membersihkan sampah yang berserakan sehingga dapat mencemari laut dan merusak pemandangan alam yang ada. Selain melakukan bhakti sosial, dalam kesempatan itu dirinya sekaligus bersilahturahmi dan turut menyampaikan beberapa program yang akan dijalani pihaknya dalam waktu dekat, salah satunya melakukan launching penggunaan unit GeNose Covid-19 pada Minggu, 06 Juni besok.
“Saya mengajak Insan Pers dan mengimbau seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan areal pantai, khususnya di teluk Saumlaki. Mudah-mudahan hal ini bisa menjadi contoh agar kedepannya tempat ini bisa dikunjungi para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Itu harapan kami,” ajak Syahbandar Sadili. (it-03)
