Daerah Maluku 

Pimpin Apel, Pj Wali Kota Ingatkan Pentingnya Disiplin

Ambon, indonesiatimur.co – Hampir 4 bulan menjadi Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M Wattimena mengakui bahwa tugas yang di embannya sebenarnya sederhana, karena melanjutkan segala program pembangunan pelayana publik yang sudah baik, dan memperbaiki yang masih kurang. Hal ini dikatakannya saat memimpin apel pagi di halaman parkir Balai Kota Ambon, Senin (19/09/2022).Apel pagi ini dihadiri Sekretaris Kota Ambon,  pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kota,  Camat, Lurah, Kepala Puskesmas dan  Kepala sekolah TK, SD dan SMP.

” Nanti dalam penjabarannya banyak hal yang harus di lakukan. Dalam rangka itu lah sejak awal 11 program prioritas itu disampaikan untuk seluruh ASN, bahkan di Kota Ambon ini supaya itu menjadi gambaran sebenarnya saya datang ke kota ini untuk bikin apa,”jelas Wattimena.

Menurutnya, 11 program prioritas ini penting  di lakukan untuk mendukung seluruh tugas penyelenggara pembangunan dan  pelayanan publik di kota Ambon

“Dalam kurun waktu itulah saya senantiasa melakukan evaluasi, mempelajari sebenarnya ada persoalan apa yang masih terus di perbaiki di Kota ini,”tandasnya.

Setelah melakukan evaluasi dan menganalisa secara baik situasi dan kondisi di pemerintah Kota Ambon ini, Wattimena katakan, ada beberapa hal yang tetap harus menjadi perhatian bersama, karena ternyata hal -hal yang dimaksud masih belum dapat dilakukan dengan baik

“Yang paling penting terkait dengan ASN atau pegawai kontrak atau honor adalah soal disiplin kerja. Itu kuncinya,”ujarnya.

Pj Wali Kota ingatkan, disiplin ini meliputi seluruh aspek, antara lain disiplin masuk kantor, disiplin dalam bekerja selama di kantor, dan waktu pulang kantor yang tepat .

“Kenapa ini harus diingatkan? Bapak ibu percaya bahwa dalam posisi apapun kita hari ini, kita sementara membawa pulang berkat untuk keluarga di rumah. Kalau tujuan kita itu, lalu kita melakukan tangung jawab dengan baik apakah dari upah yang kita bawah pulang itu dia menjadi berkat atau tidak. Kalau hanya datang apel dan pergi rumah kopi, jam pulang datang apel. Bagaimana dengan orang yang kerja sungguh-sungguh dari pagi, waktu pulang baru pulang. Siapa yang kedapatan sebagai pekerja-pekerja setia yang upahnya itu menjadi berkat? Tentu orang yang kerja dengan benar,”terangnya.

Dirinya menegaskan, yang harus dibangun hari ini, adalah disiplin, dimana setiap orang menyadari telah diberi tangung jawab dan kepercayaan dari pimpinan dan dari Tuhan.

Penjabat katakan, pimpinan akan menilai dan mengevaluasi tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Jika salah, akan ditegur lisan maupun tulisan.
Jika tidak berubah, bisa gajinya ditahan sementara atau sampai dengan pemberhentian. Karena itu merupakan konsekuensi ASN.

“Karena itu saya ajak kita semua untuk memaknai tanggung jawab hari ini, lalu lakukan itu dengan penuh sukacita. Apapun tujuan penyelenggaraan pemerintah hari ini akan berhasil, kalau kita didukung dengan ASN yang kerja sesuai dengan tupoksinya, dan dengan hati,”tegasnya.

Hal kedua menurut Penjabat, yang penting dalam melaksanakan tugas adalah soal hubungan dalam bekerja.

Dirinya mencontohkan pemerintah atau birokrasi ibarat pohon. Pohon itu terdiri dari bagian-bagian. Ada akar, batang, datang, ranting, daun, bunga, dan buah. Masing-masing sudah diberikan tugas dan fungsi. Jika semua berjalan sesuai tugas dan fungsinya, maka pohon itu akan menjadi subur, tumbuh kokoh, berbunga dan berubah.

“Dalam kaitan dengan itu maka saya harapkan di Pemerintah kota ini masing masing melakukan tugasnya sesuai tupoksinya. Kalau semua orang paham tupoksinya, maka pekerjaan akan di lakukan dengan baik,”ucapnya.

Penjabat Wali Kota minta pimpinan OPD harus bagi tugas kepada staf dan jangan menganak emaskan atau menganak tirikan yang lain.

“Pimpinan OPD tidak hanya menuntut kerja dengan baik, tapi juga harus membagikan tugas secara baik kepada bawahan,”Penjabat mengingatkan. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.