Budaya Papua 

Agnetha dan Nelayan Hukurila Sukses Gelar Festival Sontong

Ambon, indonesiatimur.co
Festival Sontong Negeri Hukurila berhasil dilaksanakan oleh Agnetha Louhenapessy sebagai Penyuluh Perikanan dan Nelayan Negeri Hukurila, yang di dukung oleh pemerintah Negeri Hukurila, Balai pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Ambon, Dinas perikanan Kota Ambon.

Bahkan kegiatan ini mendapat apresiasi yang besar dari pejabat walikota ambon yg menghadiri acara tersebut.

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Ambon mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Negeri, Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Ambon dan Dinas Perikanan Kota Ambon yang telah mendukung dan berkontribusi dalam kegiatan festival sontong yang dilaksanakan oleh nelayan dan Agnetha Louhenapessy.

“Saya juga mengucapkan terima kasih secara khusus kepada Agnetha Louhenapessy selaku Penyuluh Perikanan yang telah membantu nelayan dalam setiap kegiatan yang dilakukan,ungkap Pj Wali Kota Ambon, Bodewin M Wattimena, saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Festival Sontong di Negeri Hukurila, Selasa (22/11/2022)

Menurutnya, melakukan satu pekerjaan tidaklah hanya mengandalkan kepintaran saja , namun harus dilakukan dengan hati yang tulus, karena dengan demikian dia akan mengerahkan seluruh pikiran dan tenaganya untuk melakukan pekerjaan tersebut.

“Festival Sontong ini juga terlaksana berkat dukungan dari semua pihak. Pemkot Ambon merasa terbantu karena dapat memajukan negeri-negeri di kota ambon berdasarkan potensi yang dimiliki,”ucapnya.

Wattimena katakan, untuk mendapatkan sontong itu merupakan hal yang biasa, tapi di buat dalam satu festival merupakan inovasi yang luar biasa. Oleh karenanya festival sontong ini harus terus dikembangkan agar kota Ambon memiliki ciri khas wisata, adat dan budaya, yang dapat dikembangkan lagi kedepannya guna kemajuan pariwisata.

Menjelang festival sontong, hujan deras terus mengguyur Negeri Hukurila. Namun hal itu tidak mematahkan semangat nelayan dan Agnetha dalam melaksanakan festival sontong Negeri Hukurila.

Pada festival sontong di Negeri Hukurila ini juga tidak hanya melibatkan para nelayan Hukurila, namun ada juga beberapa nelayan dari Negeri Kilang. Mereka semua bertekad menunjukan kepada dunia bahwa walaupun merupakan kelompok nelayan tradisional di Negeri yang jauh dari pusat Kota Ambon, namun mereka mampu untuk melakukan sesuatu hal yang tidak terbayangkan.

Agnetha jelaskan, tujuan kegiatan ini selain untuk memperkenalkan potensi perikanan, potensi wisata, adat dan budaya negeri Hukurila ,tetapi juga untuk menjalin sinergi yang baik antara nelayan bersama masyarakat, pemerintah negeri, pemerintah daerah, dan instansi terkait, juga menjalin persaudaraaan dan kerjasama diantar para nelayan.

Untuk diketahui, pelaksanaan Festival Sontong oleh Nelayan Negeri Hukurila Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon yang berlangsung pada tanggal 22 November 2022 di Pantai Tihulessy Negeri Hukurila dengan Tema “Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional Memajukan dan mensejahterakan Nelayan Tihulessy Negeri Hukurila”, merupakan salah satu kegiatan yang baru pertama kali terjadi dan memiliki keunikan tersendiri, karena menggunakan cara tradisional yang tidak bisa dibayangkan dan belum tentu bisa dilakukan oleh nelayan di Indonesia maupun nelayan di seluruh dunia, namun bisa dilakukan oleh Nelayan Negeri Hukurila yang didukung oleh Nelayan Negeri Kilang.

Pada Festival Sontong tersevut, berhasil mengumpulkan jutaan ekor sontong atau sekitar 2 ton sontong dilaut bebas, hanya dengan menggunakan perahu dan lampu Petromaks, kemudian di antar secara perlahan-lahan menggunakan perahu ke tepi pantai.

Saat jutaan sontong tiba di tepi pantai Tihulessy, Negeri Hukurila, kemudian jutaan sontong itu diambil menggunakan alat timba sontong yang dibuat dengan jaring. Selain itu juga sontong dapat dipungut menggunakan tangan oleh masyarakat.

Hal ini terlihat unik. Keunikan budaya itu perlu terus dikembangkan sebagai objek wisata yang paling unik dan dapat menarik wisatawan lokal maupun mancanegara untuk menyaksikan festival sontong tersebut, sehingga potensi wisata itu dapat mensejahterakan kehidupan ekonomi masyarakat Kecamatan Leitimur Selatan, terlebih khusus masyarakat Negeri Hukurila.

Dengan suksesnya pelaksanaan kegiatan Festival Sontong Nelayan Tihulessy Negeri Hukurila, diharapkan mendapat perhatian baik dari Pemerintah pusat, Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Negeri Hukurila untuk dapat melestarikan tradisi budaya antar dan timba sontong Negeri Hukurila sebagai obyek wisata. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.