Wakapolres Kepulauan Tanimbar Hadiri Musyawarah Ikatan Dokter Indonesia Cabang KKT
Saumlaki, indonesiatimur.co –
Pelaksanaan Musyawarah tingkat Cabang (Muscab) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) yang berlangsung di Saumlaki, turut dihadiri Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Kepulauan Tanimbar KOMPOL Frihamdeni, S.H., S.I.K., M.A., mewakili Kapolres yang berhalangan hadir di ajang pertemuan para dokter tersebut.
Kegiatan Muscab yang digelar dengan tema ’Transformasi IDI Menuju Tanimbar Sehat’ tersebut, digelar pada Ruang Rapat Villa Bukit Indah Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepualauan Tanimbar, Jumat (01/12/2023).
Muscab IDI ini dibuka secara Resmi oleh Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar Piterson Rangkoratat, S.H., M.H., yang ditandai dengan Pemukulan Tifa dan didampingi oleh Ketua IDI Cabang KKT dr. Fulfully Ch. Nuniary, serta Ketua Panitia Muscab IDI KKT dr. Felisitas Rante, Sp.Rad.
Melalui Sambutannya, Penjabat Bupati Kepualauan Tanimbar mengatakan bahwa memilih menjadi seorang dokter, tentunya bukan hal yang mudah. Dimulai dari sulitnya seleksi masuk ke fakultas kedokteran, biaya perkuliahaan yang tidak murah, dan pengorbanan belajar keras bertahun-tahun untuk mendapat gelar mulia ini. Kemudian dalam pelaksanaan tugas di lapangan juga, harus menghadapi berbagai tantangan dalam melayani masyarakat, apalagi bagi dokter yang mengabdi di daerah kepulauan dengan keterbatasan aksesibilitas, maupun sarana prasarana lainnya.
“Memang benar yang dikatakan bahwa dokter adalah profesi dimana pengetahuan, kekuatan dan hati bersatu. Untuk itu sebagai pribadi, maupun mewakili pemerintah daerah, saya patut mengapreseasi dan mengucapkan limpah terima kasih kepada para dokter yang luar biasa, walaupun dengan berbagai keterbatasan, tetap setia untuk melayani masyarakat di Kabupaten Kepulauan Tanimbar,” tutur Rangkoratat yang baru dilantik sebagai Pj. Bupati Kepulauan Tanimbar ini.
Ia berujar, harus diakui bahwa secara bertahap Tanimbar terus membangun, termasuk pemenuhan pelayanan dasar di bidang kesehatan. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak kekurangan, terutama dalam penyiapan fasilitas kesehatan yang memadai bagi masyarakat. Menurutnya, para dokter dan tenaga medis pun sering diperhadapkan dengan berbagai masalah saat melakukan tugas pelayanan dikarenakan keterbatasan obat-obatan, tenaga, peralatan, pembiayaan, bahkan kurangnya pemahaman masyarakat tentang hidup sehat dan sebagainya.
”Ini tantangan kita bersama, walaupun cukup berat namun secara bertahap harus diatasi,” imbuh Rangkoratat yang menambahkan bahwa bukan hanya terkait dengan pelayanan medis bagi masyarakat, tetapi bagaimana cara IDI bersama Pemda mengedukasi dan mengadvokasi masyarakat untuk hidup sehat.
Dirinya juga meminta peran IDI dalam program kerjanya nanti untuk bersama-sama dengan pemerintah daerah, kecamatan, sampai ke desa-desa yang tersebar di KKT agar terus menggiatkan program hidup bersih dan sehat, serta juga penanganan masalah kesehatan lainnya termasuk penurunan angka Stunting di Tanimbar.
Menutup sambutannya, Penjabat Bupati tak lupa ucapkan terima kasih kepada Ketua, para Pengurus dan Anggota IDI Cabang KKT atas dedikasi dan pengabdian mereka bagi Tanimbar, serta mengucapkan selamat bermuswarah.
Nampak hadir Asisten 1 Setda KKT, Messala Hutabarat; Ketua IDI Cabang KKT, dr. Fulfully Chrisna Eriyanto Nuniary; Kapolres Kepulauan Tanimbar diwakili Wakapolres, KOMPOL Frihamdeni, S.H., S.I.K. M.H.; dr. Aditya Firmansyah (Lanal Saumlaki); LETDA Kes. M. Iqsan (Lanud Saumlaki); LETDA CKM dr. Adi Napanggala (Yonif 734/Saumlaki); LETDA Kes. Dandy Nasution (Satrad 245/Saumlaki); Kasidokkes Polres Kepulauan Tanimbar, IPDA dr. Anastasia Patty, serta seluruh Anggota IDI Cabang KKT. (it-03)
