Pj. Bupati Kepulauan Tanimbar Buka Resmi Apel Siaga Patroli Pengawasan Kampanye Damai Pemilu
Saumlaki, indonesiatimur.co –
Upaya menciptakan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 yang sejuk, damai, dan demokratis dilakukan berbagai pihak, termasuk Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) sebagai pihak Penyelenggara Pemilu.
Seperti halnya yang dilakukan Bawaslu Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) menjelang Pesta Demokrasi di 2024 mendatang, yang saat ini telah tiba pada tahapan Kampanye, yakni dengan menggelar Apel Siaga Patroli Pengawasan Kampanye Damai untuk Pemilu 2024 yang berlangsung di depan Tugu Soekarno, Areal Taman Kota Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, KKT-Maluku, Selasa (05/12/2023).
Giat Apel Siaga Patroli Pengawasan Kampanye Damai Pemilu 2024 tersebut dibuka resmi oleh Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Piterson Rangkoratat, S.H., M.H., yang turut didampingi Ketua Bawaslu KKT diwakili oleh Ketua Komisioner Divisi Penanganan Pelanggaran dan Sengketa Pemilu Bawaslu KKT, Indra M. Pormes, S.Pd.
Acara tersebut turut dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri KKT Dadi Wahyudi, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Negeri Kelas II Saumlaki Tri Wahyudi, S.H., M.H., Ketua DPRD KKT Deni Darling Refualu, S.Pd.K., Kapolres Kepulauan Tanimbar diwakili Wakapolres Kompol Frihamdeni, S.H., S.I.K., M.A., para Ketua Parpol sebagai Peserta Pemilu, para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Melalui sambutannya, Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, katakan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) menganut sistim Demokrasi Pancasila, dimana Pancasila menjadi prinsip dasar dari penerapan Demokrasi di Indonesia. Dalam konteks Demokrasi Pancasila tersebut, kedaulatan rakyat adalah prinsip utama yang dijunjung tinggi, dimana prinsip ini menegaskan bahwa kekuasaan politik berada di tangan rakyat, dan rakyat memiliki hak untuk memilih pemimpin mereka melalui proses Pemilu yang demokratis.
Dalam kesempatan itu, Rangkoratat menjelaskan bahwa Indonesia saat ini sementara berada dalam tahapan pelaksaan Pesta Demokrasi Pemilu 2024, untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, dan DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota. Untuk itu, sebagai Negara yang meletakan kedaulatan Rakyat dan sebagai prinsip utama yang dijunjung tinggi, maka Pemerintah dan seluruh jajaran pelaksana Pemilu harus memastikan bahwa proses demokrasi dilaksanakan sesuai dengan Konstitusi Negara.
”Kita semua yang hadir disaat ini diberikan tanggung jawab oleh Negara dan Rakyat untuk menjalankan proses demokrasi tersebut,” ujar Rangkoratat.
Ia berujar, Apel Siaga Patroli Pengawasan Kampanye Damai yang dilaksanakan oleh Bawaslu KKT hari ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan tahapan kampanye yang sementara berlangsung, sesuai ketentuan yang telah ditetapkan. Untuk itu dirinya meminta agar seluruh Jajaran Pengawas Pemilu dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa, dan kelurahan di Tanimbar, diharapkan dapat bersinergi dalam melakukan pengawasan agar dapat meminimalisir dan mencegah terjadinya berbagai permasalahan dalam pelaksanaan kampanye di masyarakat.
”Atas nama Pemda, saya menyambut baik pelaksanaan Apel Siaga Pengawasan ini,.dengan harapan agar setiap tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 di Tanimbar dapat berjalan baik, lancar, dan aman. Memang diakui bahwa pelaksanaan Pemilu di wilayah yang secara geografis berbentuk kepulauan ini, memiliki tantangan tersendiri. Tetapi saya percaya, dengan sinergitas kita semua, baik Pemda, Forkopinda, Jajaran Pelaksana dan Pengawas Pemilu, serta semua Stakeholder, maka pelaksanaan Pemilu dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Rakyat yang mempercayakan kita mengemban tugas dan pengabdian yang mulia ini,” ungkap Penjabat Bupati Tanimbar ini.
Mengakhiri sambutannya di momentum tersebut, tak lupa sebagai orang nomor satu di daerah bertajuk Duan Lolat itu, Rangkoratat mengucapkan terimakasih yang ditujukan kepada semua pihak yang mendukung pelaksanaan pesta demokrasi di KKT, terlebih khusus kepada pihak Penyelenggara Pemilu dan Pengawas Pemilu atas kerja keras mengusahakan setiap tahapan pelaksanaan Pemilu tahun 2024 dapat berjalan dengan baik, aman, dan lancar.
”Mari katong baku kasih inga satu deng laeng, demi terciptanya Kampanye yang Damai di Bumi Duan Lolat tercinta ini,” imbuh Piterson Rangkoratat, selaras dengan Tema kegiatan yang digelar Bawaslu KKT ini mengakhiri sambutannya.
Pembukaan kegiatan tersebut kemudian ditandai dengan pengguntingan Pita dan pelepasan balon ke udara oleh Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, dan dilanjutkan dengan penandatangan Deklarasi Kampanye Damai Pemilu 2024.
Sementara isi dari 6 poin Deklarasi Kampanye Damai yang ditandatangani bersama tersebut terdiri dari, Mewujudkan Pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil; Melaksanakan Kampanye Pemilu berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan; Melaksanakan Kampanye Pemilu yang aman, damai, berintegritas, dan bebas dari Politisasi Sara; Tidak mengikutsertakan pihak-pihak yang dilarang ikut berkampanye; Tidak akan melaksanakan Kampanye Hitam, menghasut, dan mengadu domba masyarakat; dan yang terakhir, Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan tidak melakukan provokasi, intimidasi, pelecehan, dan nama baik, serta penghinaan antar Peserta Pemilu. (it-03)
