DPRD Sultra: Acara Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Sepi Hadirin
Bukan hanya Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam yang tidak menghadiri sidang Paripurna Istimewa DPRD setempat untuk mendengarkan siaran langsung pidato Kenegaraan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono di Gedung DPRD Sultra, di Kendari, tapi juga hampir setengah dari anggota DPRD Sultra.
Sidang Paripurna Istimewa DPRD yang dipimpin Ketua DPRD Sultra, Rusman Emba itu, dihadiri Wakil Gubernur Sultra, Saleh Lasata. Sedangkan anggota DPRD Sultra sendiri yang menghadiri acara kenegaraan menyambut HUT Proklamasi Kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 itu, hanya 21 dari 45 orang anggota DPRD Sultra.
Informasi yang diperoleh melalui staf Humas Sekretariat Pemerintah Provinsi Sultra, gubernur tak menghadiri sidang paripurna istimewa tersebut karena keletihan setelah kembali melakukan safari Ramadan di Kabupaten Konawe. Saat tiba di rumah jabatan kata staf tersebut, gubernur sibuk menerima tamu dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat biasa.
“Hampir semalaman, gubernur sibuk menerima tamu dari berbagai kalangan masyarakat. Makanya, hari ini beliau keletihan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas Sekretariat DPRD Sultra, Haris Lamarundu yang dihubungi terpisah, mengatakan anggota DPRD Sultra yang tidak hadir pada acara kenegaraan tersebut karena sedang dinas ke luar daerah.
“Di antara anggota DPRD Sultra yang tidak hadir itu, ada tugas dinas ke Makassar, Sulawesi Selatan dan berbagai daerah lainnya di Indonesia,” katanya.
Haris tidak menjelaskan tugas dinas yang diemban para anggota DPRD Sultra tersebut ke luar daerah. Dia hanya mengatakan, tugas dinas anggota dewan tersebut terkait dengan kepentingan daerah Sultra sendiri. (ant/mw)
