Daerah Hukum Sulawesi Utara 

Polisi Lamban Tangani Kasus Penganiayaan Anggota DPRD Sulut

fist

Kasus penganiyaan anggota DPRD Sulawesi Utara oleh pejabat Dinas Pekerjaan Umum Sulut sudah dilaporkan ke kepolisian daerah setempat. Namun, Juddy Moniaga, anggota Dewan yang dipukul menilai polisi lamban menanggapi laporannya.

“Seharusnya pejabat itu langsung dipanggil dan dimintai keterangan. Ini sudah lima hari lewat belum ada tindak lanjut,” kata Moniaga yang sudah melaporkan kasus itu ke polisi, seperti dilansir dari laman SHNews.co

Dalam laporan polisi, Moniaga menyebut Temi Lumi, Kepala Bidang Marga Dinas PU Sulut, sebagai dalang penganiayaan. Dia juga melaporkan kerabat Temi yang belakangan diketahui honorer di Dinas PU sebagai eksekutor penganiayaan di parkiran Manado Town Square. Namun, Temi membantah mendalangi penganiayaan tersebut.

Sementara itu, Direktur Kriminal Umum Polda Sulut Komisaris Besar Jefry Lasut mengaku telah meneken surat perintah penyelidikan kasus dugaan penganiayaan tersebut. Polda juga siap memanggil pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan.

“Saya sudah tandatangani surat perintah penyelidikannya dan sementara diproses. Kita akan buat rencana kerjanya, termasuk nanti siapa saja yang akan dimintai keterangan akan kita panggil,” ujar Lasut. (HAN)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.