Daerah Maluku Nasional 

AGP Bagi 566 Paket Bantuan ke Negeri Lima

AGP BAGAmbon – Artha Graha Peduli (AGP), Rabu (31/7) membagikan 566 paket bantuan kepada para pengungsi pasca jebolnya Natural Dam Way Ela di Desa Negeri Lima, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.

Menurut perwakilan AGP Jakarta, Antonius CH Soegijanto, paket bantuan tersebut terdiri dari kain sarung, perlengkapan mandi, sabun cuci, kacang hijau, pembalut, air minum galon.

Dirinya menambahkan, pemberian paket bantuan ini, merupakan bukti nyata kepedulian AGP kepada masyarakat Negeri Lima yang tertimpa musibah.

“Pemberian paket bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami kepada masyarakat Negeri Lima,” katanya.

Dia berharap, pemberian paket bantuan ini dapat meringankan beban para pengungsi.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka,” ungkapnya

Sementara itu, Koordinator AGP Ambon, Rumambi Lapian mengatakan, pemberian bantuan sebanyak 566 paket ini berdasarkan jumlah Kepala Keluarga (KK) yang tercatat secara resmi di posko penanggulangan pasca bencana Natural Dam Way Ela.

“Jumlah paket bantuan ini diberikan per KK, dengan demikian semuanya pasti kebagian,” ungkapnya.

Masyarakat penerima paket bantuan AGP merasa sangat bahagia. Hal ini dikarenakan ada beberapa jenis bantuan yang memang sangat dibutuhkan para pengungsi.

“Saya merasa senang mendapat kain sarung, apalagi jelang lebaran,” ungkap salah satu warga bernama Ucu.

Selain Ucu, salah satu pengungsi lainnya, Rubia, juga merasa senang mendapat bantuan air bersih dalam galon dari AGP.

“Kami merasa senang mendapat air bersih dalam galon, karena jika airnya habis, kami bisa mengisi ulang. Dan ini sesuai dengan kebutuhan kami,” tandasnya.

Selain itu, Rubia dan beberapa wanita yang menghuni tenda 1 pengungsian juga sempat mengeluhkan minimnya bantuan peralatan dapur.

“Kami berterima kasih kepada orang-orang yang telah menyumbang banyak bantuan seperti pakaian dan mie instan bagi kami. Tetapi yang kami butuhkan saat ini adalah peralatan dapur,” ujarnya.

Dirinya mengatakan, jika ada donatur yang mau menyumbang, mereka berharap bisa mendapat peralatan dapur. (GKS)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.