Disperindag Sulut Produksi Asam Cuka dari Air Kelapa
Minsel – Sebagai penghasil kelapa terbesar, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mencoba mengembangkan air kelapa menjadi asam cuka.
Kepala Dinas Perindag Sulut, Olvie Atteng mengatakan, ini merupakan salah satu diversifikasi produk turunan kelapa yang memiliki nilai tambah yang cukup tinggi.
“Air kelapa biasanya hanya dijadikan limbah dan tidak dimanfaatkan oleh petani, padahal memiliki manfaat dan nilai yang lebih baik lagi,” katanya beberapa waktu lalu seperti dilansir antara news.
Sementara itu, Kepala Seksi Teknologi Industri Balai Riset dan Standardisasi Industri Manado Fahri Ferdinand Polii juga mengatakan bahwa asam cuka merupakan cairan yang diproduksi dari bahan dasar berbagai macam tumbuhan yang kaya karbohidrat.
“Melalui fermentasi alkohol dan asetat, cuka pada umumnya memiliki tingkat keasaman tidak kurang dari empat persen,” ucapnya.
Menurut Fahri, pemanfaatan cuka dari kelapa memang sangat diminati, khususnya industri makanan sebagai bahan pembangkit flavor asam dan pengawet.
“Ini peluang yang harus ditangkap industri di Sulut,” jelasnya.
Diketahui, , air kelapa mengandung berbagai nutrisi seperti sukrosa, destrosa, fruktosa serta vitamin B kompleks.