Jelang MEA 2015, UKM Manado Belum Dapat Perhatian
Manado – Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan diberlakukan tahun 2015 mendatang, pemerintah perlu turut berperan aktif dalam mempersiapkan Usaha Kecil Menengah (UKM).
Anggota DPRD Kota Manado, Raynaldo Heydemans menghimbau, jika UKM yang ada di Kota Manado hanya dibiarkan, maka akan tersingkir oleh kehadiran investor-investor asing.
“Ini bukan hanya prediksi saja, tapi akan terjadi jika saat MEA nantinya,” ucapnya.
Menurut Raynaldo, UKM-UKM di Kota Manado kalah bersaing dengan kehadiran pelaku usaha baru yang merupakan milik pengusaha dari negar-negara ASEAN. Oleh karenanya pemerintah harus segera menyiapkan formula yang tepat agar UKM yang ada tidak terdegradasi.
“Pelatihan peningkatan SDM dan bantuan modal menjadi salah satu solusi dalam mengantisipasi tersingkirnya UKM di Kota Manado,” jelasnya.
Raynaldo menambahkan, menjadi kewajiban pemerintah lewat dinas terkait untuk memperbanyak program pelatihan bagi pelaku UKM.
“Agar menghasilkan produk unggulan yang nantinya mencuri perhatian masyarakat dunia,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Raynaldo, pemerintah juga harus memberikan perhatian lewat bantuan modal usaha.
“Setidaknya, perlu dicarikan penyokong modal untuk UKM-UKM tersebut,” ucapnya.