Ekonomi & Bisnis 

Kabupaten Buru Akan Dijadikan Lumbung Beras di Maluku

ilustrasi sawah [doc. indonesiatimur.co]
ilustrasi sawah [doc. indonesiatimur.co]
Jakarta – Kabupaten Buru dicanangkan sebagai daerah penghasil (lumbung) beras di Provinsi Maluku. Hal itu disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mencanangkan program penanaman padi dan peresmian Bendung Way Leman di Pulau Buru, Maluku.

“Sawah di sini merupakan sawah yang sangat subur,” kata Jokowi, seperti dilansir investordaily, 08/05/15.

Namun meski begitu, kata Jokowi, memang memerlukan penanganan intensif, sehingga produksi beras di Provinsi Maluku diambil dari Pulau Buru, bukan dari provinsi lain.

Menurut Jokowi, pemerintah terus berusaha menjadikan Pulau Buru sebagai lumbung beras Maluku salah satunya dengan meresmikan Bendung Way Leman.

“Saya akan kembali dalam dua tahun lagi untuk melihat hasil pertanian di Pulau Buru. Tolong undang saya saat panen raya,” ucap presiden.

Dengan diresmikannya Bendung Way Leman ini diharapkan dapat memperluas pengairan persawahan menjadi 2.500 ha. Begitu juga dengan intensitas penanaman meningkat menjadi tiga kali dalam setahun sehingga bisa meningkatkan produktivitas mencapai 7 ton GKG/ha.

Di kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyerahkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP), di Desa Wanareja, Gelar Way Apo, Kabupaten Buru, Maluku. (as)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.